Sepotong kecil daun lidah buaya dibersihkan, dibelah dan getahnya dioleskan pada bagian yang tersiram air panas, kemudian dibiarkan hingga getah yang terdapat pada bagian yang tersiram tersebut mengering, setelah mengering diolesi kembali dengan getah lidah daun buaya, hal ini dilakukan berulang sehingga rasa nyeri reda.
2. Sambiloto ( Andrographis paniculata)
Tanaman herba ini merupakan perdu yang mudah tumbuh, berasa pahit.  Tanaman ini  memiliki khasiat sebagai anti radang, menurunkan panas, menghilangkan nyeri, penawar racun, menghilangkan bengkak, menstimulasi system imun dan menghambat sel tumor. Prof. H.M. Hembing Wijaya Kusuma, Ramuan lengkap herbal taklukkan berbagai penyakit  (Jakarta: Pustaka Bunda, 2008 ).
Kemampuannya untuk menawarkan racun dan mencegah luka infeksi dapat dijadikan sebagai alternatif pertolongan pertama pada gigitan serangga yang diderita anak dan terjadi di sekolah.
Cara pemakaiannya adalah sebagai berikut
Daun sambiloto segar segenggam ditumbuk hingga halus kemudian ditempelkan pada bagian luka/bengkak  yang tersengat.  Balut luka dengan kain kasa.  Lakukan hal ini 2 sampai 3 kali sehari.  Berdasarkan pengalaman penulis, cara ini cukup ampuh untuk sengatan .
3. Sirih (Piper betle L)
Tanaman sirih adalah tanaman merambat yang memiliki khasiat antiseptik, antijamur, mengurangi peradangan , menghentikan batuk, menghilangkan gatal dan karminatif.  Tanaman ini dapat mengobati bronchitis, batuk, keputihan, mimisan, bau badan, sariawan, radang mata merah, jerawat dan payudara bengkak. Prof. H.M. Hembing Wijaya Kusuma, Ramuan lengkap herbal taklukkan berbagai penyakit  (Jakarta: Pustaka Bunda, 2008 ).
 Mimisan yang sering terjadi di sekolah, Pertolongan pertamanya  adalah dengan menggunakan daun sirih dengan cara sebagai berikut.
 - Kondisikan anak yang mengalami mimisan untuk tenang, kemudian perintahkan untuk duduk dengan kepala tegak tidak boleh menunduk.  Kemudian ambillah  daun sirih secukupnya, lalu cuci bersih.  Daun sirih sejumlah 1 atau 2 lembar tersebut digulung dengan ukuran gulungan yang disesuaikan dengan ukuran lubang hidung anak-anak. Kemudian lubang hidung anak-anak disumpal dengan menggunakan gulungan daun sirih tersebut hingga pendarahan mimisan  berhenti.
4. Â Daun Saga (Abrus precatorius L)