Tapi Jangan Sampai Rendah Diri
Di dunia ini tidak ada yang abadi, Yang kaya dan yang miskin,suatu waktu akan meninggalkan semuanya.
Bila merasa diri sukses, maka  patut disyukuri,tapi tetaplah hidup membumi.(tjiptadinata Effendi)
Menyaksikan seseorang berdiri di panggung kehormatan dan berorasi dengan semangat yang berapi api,maka seluruh yang hadir akan bertepuk tangan untuk memberikan applause. Tetapi sehebat apapun pidato yang disampaikan, maka akhirnya harus turun panggungÂ
Begitu juga dalam kehidupan, betapapun sukses nya seseorang, suatu waktu akan turun panggung.
Sebaliknya bila merasa bahwa walaupun sudah berusaha untuk meraih cita cita hidup, tapi ternyata keberuntungan belum berhasil diraih.tidak perlu sampai terjerumus menjadi rendah diri.
Antara harapan untuk meraih impian hidup hingga terwujud menjadi kenyataan,ada jarak yang harus ditempuh.. Bisa dalam waktu yang relatif singkat, tapi bisa juga butuh waktu lebih lama. Kami berdua butuh waktu lebih dari tujuh tahun menjalani kehidupan sehingga mampu mengubah nasib.
Karena itu seandainya diri kita belum berhasil meraih impian hidup, jangan sampai merasa rendah diri.Â
Â
Bebas Bersahabat Dengan Siapa Saja.
Kita dengan bebas boleh berteman, bahkan bersahabat dengan seluruh lapisan masyarakat.Â
Mulai dari pemulung, tukang becak, sopir angkot hingga orang orang pentingÂ
Seperti tampak pada foto diatas, adalah foto saya dengan Sam Liem,seorang Polisi Australia, yang kini sudah menjadi anggota parlement.Â
Tapi ada hal yang sangat perlu kita ingat, bahwa bersahabat dengan orang penting ,maupun pejabat tinggi,tidak secara serta merta, kita ikut menjadi orang penting. Kita adalah tetap diri kita.
Sehingga dengan demikian, kita tidak lagi terpenjara oleh zona keamanan dan kenyamanan . Karena dimana saja kita berada, selalu ada sahabat kita.
Hal inilah yang menjadi prinsip hidup yang kami aplikasikan dalam perjalanan hidup kami.
Dimanapun berada kami berdua merasa nyaman dan amanÂ
Renungan kecil di malam hariÂ
Tjiptadinata EffendiÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H