Menyongsong Musim Semi di Australia

Rerumputan Mulai Berbunga

Sebagai orang yang terlahir di Indonesia, menjalani hidup di musim dingin terasa banget. Walaupun tidak sampai turun salju, tetapi bangun pagi dengan temperature 4 derajat Celcius, cukup terasa mengigit. Apalagi disertai angin kencang.

Karena itu datangnya musim semi sejak kemarin tanggal 1 September, sungguh menghadirkan kegembiraan hati 

Musim-musim di Australia berlangsung pada waktu yang berlawanan dengan musim-musim di belahan bumi utara. Desember hingga Februari adalah musim panas; Maret hingga Mei adalah musim gugur; Juni hingga Agustus adalah musim dingin. Bulan September hingga November adalah musim semi .

Rerumputan Mulai Berbunga 

Dokumentasi pribadi 

Hampir setiap pagi kami refreshing ke Pantai atau ke tepian Swan River. Yang merupakan sungai terpanjang di Western Australia 

Dokumentasi pribadi 

Rasa gembira menyambut awal musim semi ini tidak hanya kami rasakan, tetapi disambut dengan rerumputan yang mulai berbunga.

Dokumentasi pribadi 

Termasuk di halaman rumah kami . 

Dokumentasi pribadi 

Menyaksikan semuanya ini sungguh menghadirkan rasa syukur kepada Tuhan. Karena mendapatkan kesempatan untuk menikmati semuanya ini

Bersyukur menghadirkan suasana damai dalam hati . Untuk menghadirkan suasana kegembiraan serta kedamaian dalam hati tidak membutuhkan hal yang besar. 

Cukup dengan mensyukuri apa yang ada didepan mata. Begitulah kami berdua menjalani hidup di negeri orang 

Renungan kecil di awal musim semi 

Tjiptadinata effendi