Secara Arif dan BijaksanaÂ
Menghargai diri sendiri adalah,," fix price ' atau harga mati. Karena kalau kita sendiri tidak mau menghargai diri sendiri bagaimana pula orang lain mau menghargai diri kita?
Tetapi dalam menerapkan Self Reward perlu ekstra hati hati. Janganlah sampai.meniru gaya orang lain. Karena kita paling tahu tentang kondisi keuangan kita.Â
Cara sederhana menghargai diri sendiri, yang dapat dilakukan oleh siapapun adalah dengan berpakaian bersih. Tidak masalah harganya berapa. Menjaga sikap agar jauh dari sikap petantang petenteng.Â
Begitu juga memberikan Self Reward , sama sekali tidak ada salahnya , selama kita lakukan dengan sadar diri dan bukan karena gengsi gengsian.
Self Reward yang dapat dimaknai sebagai penghargaan untuk diri sendiri, merujuk pada pencapaian apa yang selama ini merupakan target kita . Kalau Belum ada target yang tercapai alangkah aneh bila pemborosan dalam membelanjakan uang kita,disebut sebagai Self Reward. Walaupun tak seorangpun berhak melarang kita menghamburkan uang pribadi.
Tetapi makna yang sesungguhnya dari Self Reward adalah memberikan penghargaan terhadap diri sendiri, karena sudah sukses mencapai target.
Sebagai contoh nyata, saat isteri saya masih bekerja sebagai Financial Consultant di AIG Lippo, berhasil meraih Champion Honour 3 kali berturut turut, maka disamping penghargaan yang diterima dari perusahaan, juga dengan penuh rasa syukur menerapkan Self Reward dengan mengajak saya travelling ke Bangkok.
Tidak Satu Jalan Menuju ke Roma
Seperti kata peribahasa:' Tidak satu jalan menuju ke Roma. Begitu juga dalam hal memberikan self RewardÂ
Ada banyak cara menghargai diri sendiri karena sukses mencapai target .Hadiahi diri  sendiri setiap kali  mencapai target penting atau mencapai tujuan tertentu sebagai upaya memotivasi diri sendiri untuk meraih kesuksesan demi kesuksesan.
Seperti kata peribahasa:' Sukses bukanlah merupakan tujuan, melainkan merupakan sebuah perjalanan panjang untuk meraih kesuksesan lainnya.
Semoga sukses untuk semua sahabat di Kompasiana yang sedang berjuang meraih impian hidupnyaÂ
Renungan kecil dipenghujung musim gugurÂ
Tjiptadinata EffendiÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H