Menempuh 3 Jam Perjalanan Agar Dapat Bertemu .
Jerih payah ananda Ayra Amirah dan ananda Sulikah, untuk mempersiapkan acara Makan Siang bersama di Restoran Talago, ternyata tidak sia sia. Yang awalnya hanya sahabat sesama Penulis di Kompasiana dan Praktisi kesehatan Waskita Reiki,hari ini membaur dalam acara Kopdar gabungan di Restoran Talago.
Kami berdua dijemput oleh Pak Ali Musri Syam dan ananda Sulikah,Ayra Amirah dan putri tercinta. Ternyata dilokasi sudah ada beberapa orang yang sudah hadir.Â
Lengkapnya, ada ananda Riduanor dan Sigit Eka Pribadi yang datang dari jauh bersama isteri tercinta. Ananda Siska Artati dan putri tercinta,Pak H.Eko , Mbak Dewi dan menyusul suami mbak Sulikah
Sungguh merupakan sebuah kegembiraan yang tak ternilai bagi kami berdua, mendapatkan sambutan hangat yang luar biasa. Ada hadiah dari Pak Ali Musri Syam berupa rangkaian Mawar Merah yang indah. Ada satu Kotak hadiah dimana terdapat sulaman nama kami berdua. Masih ada lagi bumbu khas Samarinda yakni bumbu ikan tengiri . Dan satu box berisi pudding aneka ragam dari ananda Sulikah
Kami saling berebut bercerita tentang berbagai kisah kehidupan dan tentu berbagai hal tentang dunia tulis menulis.
Kemudian Pak Ali Musri Syam memimpin doa sebelum kami mulai santap siang bersama.Sungguh merupakan sebuah Kebahagiaan yang tak ternilai bagi kami berdua.mendapatkan kasih sayang yang tulus dari semua sahabat Penulis dan Praktisi kesehatan Waskita Reiki.
Tidak sia sia kami menempuh perjalanan jauh untuk dapat bertemu dengan sahabat sesama Penulis di Kompasiana di Samarinda.
Saking asyik ngobrol sambil menikmati santap siang,tak terasa sudah lebih dari  dua jam kami lalui bersama.Â
Mengingat bahwa beberapa orang harus kembali ke Balikpapan,maka dengan berat hati pertemuan kami akhiri dengan doa syukur.
Kami pulang ke Hotel Selica diantarkan oleh Pak Ali Musri Syam dan ananda Sulikah serta Ayra Amirah dan putri tercinta.
Sungguh merupakan kenangan indah yang tak mungkin akan terlupakan seumur hidup.Bersama sama kami menyanyikan Lagu:" Tanah airku tidak kulupakan...Kan terkenang selama hidupku.." Sungguh terasa sangat menyejukkan hatiÂ
Puji syukur kepada Tuhan yang telah mengizinkan kami berdua dapat bertemu dengan sahabat sesama Penulis di Kompasiana dan Praktisi kesehatan Waskita Reiki di Samarinda.
Demi Hubungan Persahabatan
Demi hubungan persahabatan, orang ikhlas menempuh perjalanan jauh untuk dapat bertemu. Satu lagi bukti tak terbantahkan bahwa jalinan hubungan persahabatan dan keluargaan tak dapat dinilai dengan materi.
Persahabatan merupakan jembatan yang menghubungkan semua perbedaan. Hidup tanpa sahabat akan sepi .Semoga persahabatan kita tak lapuk karena hujan dan tak lekang oleh panas.
Catatan tambahan: foto kiriman dari sahabat Penulis di Kompasiana . Mohon maaf tidak dapat saya sebutkan satu persatu.
Tjiptadinata Effendi dan RoselinaÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H