Kota kecil Wollongong, Â merupakan kota pertama di mana kami dapat merasakan hidup dalam suasana kekeluargaan dan persahahabatan tanpa masker dan tanpa social distancing. Padahal negara bagian New South Wales adalah merupakan daerah yang dulu paling parah terdampak Covid, tetapi ternyata lebih dulu pulih. Kami berdua dengan bebas mengendong cucu-cucu keponakan, tanpa ada wajah was-was dari orang tua mereka. Saling berpelukan melepas rindu, setelah bertahun-tahun tidak bertemu.Â
dokumentasi pribadiÂ
Pada Ultah saya, puteri kami mengajak kami bertemu dengan teman-teman lama dan sanak keluarga di Chef.s Choice restoran dan kami menikmati santapan sambil berebut bicara dengan suasana bebas dari ketakutan akan Covid.
Kembali ke Mimpi Buruk
Tetapi, kebahagiaan yang kami rasakan, hanya selama satu bulan, Kemarin tepatnya tanggal 28 Mei 2022  diantarkan puteri kami  ke terminal keberangkatan Virgin Blue. Tidak ada yang pakai masker, kecuali yang batuk-batuk. Tidak ada PCR test dan tidak ada penerapan social distancing. Hingga boarding dan duduk di kursi nomor 14 A dan 14 B, tidak ada yang pakai master. Seluruh kursi full.
Tetapi begitu pesawat landing dan para penumpang dipersilakan turun dari pesawat, di ruang Kedatangan, kami sudah ditunggu Dea cucu kami bersama suaminya Paul. Dea langsung bilang, "Engkong dan Emak, di sini wajib pakai masker"Â
Aduh mak,ternyata kami kembali masuk ke mimpi buruk. Syukurlah dalam tas istri saya ada masker yang masih dalam plastik. Dengan rasa enggan dan terpaksa saya pasang topeng tersebut di wajah kami masing masing. Bahkan di dalam kendaraan menuju ke Burns Beach, cucu kami dan suaminya masih tetap menggunakan masker, sehingga kami ikut patuh
Sebulan merasakan hidup kembali ke era non Covid sungguh sangat melegakan hati. Semoga dunia kembali pulih seperti sebelum dijajah Covid .Â
Hidup semasa sebelum era Covid ternyata sangat menyenangkan. Hal yang mungkin selama ini dianggap hal yang biasa biasa saja dan kurang disadari sehingga lupa menyukuri Baru setelah kehilangan, Â merasakan berapa indah hidup tanpa Covid.
Tjiptadinata Effendi