Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tidak Masalah dengan Beda Suku Bangsa

1 Mei 2022   05:11 Diperbarui: 1 Mei 2022   07:08 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia -Malaysia - Korea- Australia  dan Amerika Memasak Bersama

Hari ini kami diundang makan di rumah sahabat baik putri kami Elaine dan Paul sekeluarga yang tinggal di Helensburg. 

Awalnya keluarga ini adalah sahabat puteri kami, tetapi karena sudah kenal sejak beberapa tahun lalu sudah menjadi sahabat kami juga. 

Selain dari Elaine yang asal Malaysia dan suaminya Paul pria Australia. Ada Emmi asal Korea dan Brian  suaminya asal Amerika,se rta Loraine yang juga berasal dari Amerika. Tentu saja hadir disini putri kami Irvianty. Semuanya kompak memasak aneka ragam masakan.

Dan tugas saya adalah mencicipi. heheh enak banget. Yang kerja keras untuk memasak belum coba, tapi saya sudah terlebih dulu menikmatinya. 

Ada lumpia, crocket, wonton dan entah apalagi namanya, pokoknya semuanya enak.  

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Ternyata Memasaknya  Dari Pagi Hingga Sore

Biasanya orang memasak paling lama 2 atau 3 jam, tetapi ternyata kali ini yang dimasak banyak sekali ragamnya. Seakan akan mau masuk the Guiness Book of Records heheh. 

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Hasilnya, menjelang sore hari setelah coba sana coba sini, total hasil masakan adalah masing masing bawa pulang 21 Box  Yakni untuk Tuan dan Nyonya rumah 21 box, untuk puteri kami 21 Box, untuk Elaine 21 Box, serta Emmi 21 Box. Total semuanya adalah 4 x 21 Box = 84 Box. Hasil karya kolaborasi dari 5 suku bangsa di dunia  yang bergabung untuk memasak bersama. 

Hal ini bukanlah sesuatu yang baru, tetapi sudah sejak lama dipraktikkan. Hanya rekord  total masakan terbanyak adalah hari ini. 

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Filosofi Memasak Bersama

Ternyata cara dan gaya persahabatan putri kami dengan memasak bersama telah terbukti sangat efektif untuk merawat hubungan persahabatan antara mereka. 

Sejak dari anak anak masih SD hingga kini mereka sudah berusia 22 tahun dan segera akan menjadi Sarjana, hubugan persahabatan telah meningkat menjadi hubungan kekeluargaan. 

Saling mengantarkan anak kesekolah bila salah satu berhalangan, bahkan seharian dari sejak pagi hingga sore memasak bersama. Dan seluruh anggota keluarga juga berkumpul bersama. Anak anak mereka  saling bersahabat sangat akrab. Ada Christopher, Antony, Alex, Kerisha, dan Amelia 

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Hal ini mengacu pada filosofi makanan:" Masakan terasa enak bila bumbunya lengkap " Hidup rukun dalam keberagaman menghadirkan kedamaian 

Tjiptadinata Effendi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun