Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014 - The First Maestro Kompasiana

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pernah Dengar Kata :" Sciophobia ?"

19 Februari 2022   21:25 Diperbarui: 19 Februari 2022   21:36 347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi :istockphoto.com

Ketakutan Yang Tak Beralasan

Kalau ada emak emak yang takut tengok kecoa,apalagi bila kecoanya nempel diwajah,tentu bukanlah hal yang aneh. Walaupun kata "takut" disini,mungkin lebih tepat dikatakan :'jijik" Tetapi bila ada pria yang takut kecoa,nah yang ini baru aneh tapi nyata.  Hal ini kejadian pada diri salah seorang sahabat bisnis kami. Orangnya gagah dan seorang olahragawan .Tapi ternyata sangat ketakutan melihat ada kecoa. Demi untuk menghindar dari kecoa, Rudy (bukan nama sebenarnya) memilih untuk tinggal di lantai 25 di salah satu apartement.

Masih ada pak Dedy ,seorang motivator yang terkenal dan  dapat dikatakan Motivator yang sudah bertaraf nasional.  Karena hubungan kami cukup dekat,maka saat mengetahui saya mengajarkan teknik penyembuhan reiki,maka Dedy,(bukan nama sebenarnya) menceritakan pada saya,betapa ia sangat ketakutan melihat kodok. Setiap kali ada kodok didepannya,maka tanpa dapat menahan diri,tubuhnya mengigil dan keringat dingin membasahi pakaiannya. Mendengar sepintas,seakan akan cerita lucu,masa iya ada pria gagah dan muda usia,takut pada kecoa dan kodok? Tetapi karena sudah faktanya begitu,mau diapakan lagi?

Ada pula ketakutan akan bayangan. Suatu waktu,saat salah seorang sahabat saya datang bertandang kerumah,kebetulan hujan rintik rintik dan angin kencang. Saya menyaksikan bahwa pak Benny ,tidak fokus dalam pembicaraan,walaupun mencoba untuk ketawa,tapi tampak diwajahnya bahwa ia sedang dalam kegelisahan.Tiap sebentar ,ia melihat kekiri dan kekanan. Mungkin saking tidak mampu menahan diri,akhirnya pak Benny mengaku,bahwa dirinya takut akan bayangan. Ia seakan akan melihat ada hantu yang sedang menari nari ,padahal hanya bayangan dari mantel hujan yang tergantung di sudut ruangan

Sciophobia  Menyiksa  Penderitanya dan Sangat Berbahaya

Sciophobia adalah ketakutan irasional terhadap bayangan. Seseorang yang mengalami kondisi ini mungkin mengalami kecemasan yang sangat hebat sebagai akibat dari ketakutan mereka. Sciophobia mereka dapat mendikte keputusan besar yang mereka buat dalam kehidupan sehari-hari mereka seperti memilih untuk tidak pergi keluar di siang hari karena takut mereka akan menemukan bayangan. Mereka mungkin juga sangat sadar akan bayangan dan mungkin secara sadar mencarinya sebagai lawan dari mereka yang hanya memiliki reaksi "sentuhan" bawah sadar terhadapnya.

Mereka mungkin mencari bayangan sehingga mereka dapat mencoba dan menghindarinya. Sciophobia mereka mungkin berasal dari adaptasi evolusioner untuk takut pada daerah gelap atau gelap sebagai sarana perlindungan. Namun, sekadar takut pada bayangan yang dihasilkan oleh bangunan atau bayangan sendiri jelas merupakan hal yang sangat dilebih-lebihkan dari adaptasi evolusioner ini, jika adaptasi khusus ini memang ada. Coba bayangkan ,seandainya orang yang terserang Sciopobhia ini ,sedang mengemudikan kendaraan dan tiba tiba entah darimana hinggap seekor kecoa diwajahnya atau masuk kedalam pakaiannya. Reaksi ketakutan mungkin sangat berpotensial menyebabkan terjadinya kecelakaan. Atau saat berjalan ditempat yang tinggi dan tiba tiba ada katak yang melompat didepannya,maka reaksi spontan yang ditimbulkan akan sangat membahayakan,tidak hanya diri penderita,tapi juga orang sekitarnya.

Penderita mungkin  menyadari bahwa ketakutan  mereka tidak berhubungan dengan kenyataan dan tidak didasarkan pada bahaya bawaan. Namun, di tengah-tengah bayangan yang mengintimidasi atau selama serangan panik, mereka tidak akan dapat berpikir cerdas  untuk merasionalisasikan jalan keluar dari kecemasan . Ketidakmampuan untuk berpikir secara logis ini mungkin menjadi penyebab signifikan dari penderitaan mental yang mungkin dialami seseorang dengan sciophobia

Cara Mengatasi:

Cara terbaik untuk mengalahkan ketakutan adalah menghadapinya dengan penuh ketabahan. Phobia terhadap kecoa  atau kodok? Cobalah tangkap seekor katak atau kecoa dengan tangan. Pada awalnya memang akan terasa sangat menakutkan,tapi sekali berhasil mengalahkan ketakutan,maka selanjutnya secara bertahap,ketakutan tersebut akan sirn

Begitu juga bila ketakutan terhadap bayangan. Pada saat melihat ada bayangan yang menakutkan,jangan lari. Tapi datangi dan tengok,ternyata yang ditakuti hanyalah daun pisang yang melambai lambai ,seakan akan hantu gentayangan . Saya pernah alami Sciophobia ini sewaktu masih di SMP . Tapi dengan cara yang disebut diatas,bersyukur sejak saat itu saya tidak pernah takut akan apapun. Setiap kali ada bunyi bunyian yang mencurigakan,saya akan buka pintu dan keluar melihat apa yang terjadi sesungguhnya.Mengatasi ketakutan dengan menghadapi rasa takut itu sendiri.Kalau kita menghindar,maka seumur hidup akan selalu dihantui ketakutan yang tidak tercernakan secara logika

Tapi kalau kondisi sudah terlalu parah,maka jalan terbaik adalah konsultasi dengan Psikiater 

sumber bacaan> https://psychtimes.com/sciophobia-fear-of-shadows

Tjptadinata Effendi 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun