Rasanya seperti kisah dalam dongeng,tapi hal ini sungguh terjadi. Mereka dapat merasakan kasih sayang dan ingin membalas dengan kasih sayang gaya mereka sendiri Dan begitu saya pulang sekolah,anak anak ayam ini sudah menunggu dipintu pagar.Saya peluk satu persatu dan mereka berebutan naik kepangkuan saya.Â
Suatu Hari Banjir Datang Lagi
Tapi saat kami sedang tidur nyenyak.Terbangun karena ada bunyi kentongan yang dipukul dan suara tetangga berteriak :"Hoiii bangun ,banjir besar " Tetiba saya ingat anak anak ayam saya dan langsung  berlari ke teras rumah.Â
Ternyata kandang ayam berserta seluruh anak ayam,sudah hanyut dilanda banyir. Banyir yang menghantarkan mereka dan kini banyir yang mengambil mereka kembali.Â
Saking sedihnya,saya jatuh sakit dan tidak kesekolah selama 3 hari..Sejak saat itu,saya berjanji pada diri sendiri untuk tidak pernah makan daging ayam ,seumur hidup .Dan janji itu saya tepati. Walaupun kejadiannya sudah berlalu 67 tahun lalu,saya tetap tidak mampu memakan daging ayam.
Aneh ,tapi itulah yang sesungguhnya terjadi.Â
Ternyata persahabatan tidak terhambat oleh sekat . Saya sudah membuktikan kesetiaan saya pada ayam,nah masa iya saya mau menghianati persabatan. dengan sesama manusia? Barang siapa yang tidak dapat dipercayai dalam hal kecil.maka mustahil dapat dipercayai dalam hal yang besar .Bukankah begitu teman teman?
Tjiptadinata Effendi