Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Suatu Waktu Setiap Orang Akan Menua

24 Juli 2021   18:38 Diperbarui: 24 Juli 2021   18:44 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jangan Sampai Cinta Ikut Menua

Ritual kehidupan yang dilalui oleh setiap orang ,adalah lahir dan kemudian bertumbuh kembang menjadi dewasa. Masa masa muda yang penuh keceriaan,menyebabkan orang merasa enggan untuk meninggalkannya . Tapi sayangnya ,tak seorangpun di dunia ini yang mampu menghindari dari sirklus kehidupan,suka atau tidak suka suatu waktu setiap orang akan menua,seiring dengan bertamhahnya usia. 

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Apakah hal ini dapat dikatakan sudah menjadi takdir manusia,saya tidak berani menjawab,karena  bukan orang yang ahli dibidang ini.Karena itu demi menghindari kesalahpahaman,tidak perlu dilanjutkan untuk membahas,apakah menjadi tua itu adalah sebuah takdir,sehingga tidak dapat dielakkan oleh siapapun.  

Ada berjibun cara untuk mencegah terjadinya penuaan dini. Dari mulai melakukan upaya  secara alami,seperti olahraga dan olahbatin,hingga ketahap memanfaatkan operasi plastik sebagai upaya agar tetap tampil muda,ganteng dan cantik. Namun,hal  ini juga ternyata hanyalah bersifat sementara. Akhirnya suatu waktu ,setiap orang akan menua,walaupun menggunakan kosmetik termahal di dunia ini

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Ada Satu Hal Yang Dapat Dipertahankan,Agar Tidak Ikut Menua ,Yakni  Cinta Kasih

Berbeda dengan tubuh phisik, yang hanya dapat diperlambat terjadinya penuaan dini ,baik melalui upaya yang bersifat alami,seperti yang sudah dituliskan diatas,yakni melalu olahraga dan melakukan Kontemplasi sebagai cara untuk olah batin,tapi hanya mampu memperlambat,tapi tidak dapat mempertahankannya.

Dari waktu ke waktu,terjadilah perubahan pada phisik manusia. Rambut mulai rontok beberapa lembar setiap hari dan diikuti oleh gigi juga satu persatu mengucapkan selamat tinggal. Kulit wajah yang dulunya mulus ,secara perlahan mulai berkerut kerut disana sini. Kalau sewaktu masih muda,mengangkat barang 50 kilogram sama sekali tidak masalah.kini mengangkat beban 25 kilogram saja sudah terasa berat. 

Satu satunya yang dapat dirawat ,sehingga tidak memudar dan ikut menua adalah cinta kita.  Bila pasangan suami isteri gagal merawat cintanya,maka seiring dengan semakin bertambah nya usia,cintanya juga semakin memudar. Coba saja perhatikan, isteri tinggal bersama anak,dengan alasan mau membantu menjaga cucu. 

Sehingga walaupun status masih tetap suami isteri yang sah,tapi sesungguhnya cinta mereka berdua sudah luntur dan tawar. Sehingga tidak merasa perlu lagi tinggal serumah apalagi satu kamar dengan orang yang kini sudah "bukan siapa siapanya " lagi. Mereka baru ketemu,bila salah satunya dipanggil Tuhan

Tulisan ini,bukan kepo mengurusi urusan orang lain,tapi hanya sekedar mengingatkan,bahwa jangan lupa,bahwa agar cinta antara pasangan suami isteri jangan sampai ikut  menua bersamaan semakin bertambahnya usia,maka perlu ada peremajaan cinta.yakni adanya "me time" antara pasangan ,walaupun sudah sama sama menua. Membantu menjaga cucu tentu saja sangat baik,tapi jangan lupa.pasangan hidup kita juga butuh diperhatikan 

Semoga tulisan kecil ini ada manfaatnya,bagi pasangan yang masih muda,agar jangan lupa selalu menyempatkan untuk "me time" setiap hari bersama pasangan hidupnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun