Di Era Mileneal Masih Perlukah Meditasi?

Ataukah Hanya Buang Waktu?

Ada beragam buku yang mengulas tentang pernak pernik tehnik bermeditasi serta manfaat apa yang dapat diperoleh dengan melakoni meditasi dalam perjalanan hidup seseorang. 

Dan tentunya tidak perlu diperdebatkan ,cara mana yang terbaik atau buku apa yang paling tepat dapat memberikan petunjuk bermeditasi yang benar. 

Semua ulasan yang terdapat pada buku buku meditasi hanyalah sebatas memberikan gambaran secara garis besar tentang cara melakukan meditasi,kapan sebaiknya dilakukan dan siapa saja yang boleh melakukan meditasi. 

Sesungguhnya,tidak ada guru ,seminar atau buku buku meditasi manapun yang dapat mengajarkan secara pasti bagaimana seharusnya mengaplikasikan hidup bermeditasi  Guru terbaik untuk bermeditasi adalah dengan mempraktikkannya dalam hidup kita

Mengajar Meditasi Selama Belasan Tahun

Dizaman dulu,mendengarkan kata :"meditasi" atau" samadi" maka tebayang sosok orang yang tinggal di gua dan mengasingkan diri dari keramaian dunia,demi untuk meraih pencerahan diri. 

Tapi itu cerita tempo doeloe. Kini orang dapat melakukan meditasi dimana saja dan kapan saja,tanpa harus meninggalkan keluarga,bahkan tanpa harus beranjak dari tempat duduk.

Pernah saya memimpin meditasi di Makasar ,di salah satu Mall.sewaktu ada pameran buku dari Gramedia. Saya dapat telpon dari bu Chandra:"Pak Effendi lagi di Makasar ya?

Kalau berkenan singgah di Pameran buku Gramedia. Nanti ada Staff dari Gramedia yang akan menyambut pak  Efffendi." Maka ditengah hiruk pikuk ramainya para pengunjung pameran buku Gramedia,saya memimpin meditasi 

Beragam Manfaat Meditasi

Setiap orang dapat secara bebas memberikan nilai-nilai tersendiri tentang arti meditasi bagi kehidupannya ,karena boleh jadi reaksi tubuh juga tidak sama.

Oleh karena itu hanya dengan mempraktikkan semadi dalam hidup, orang bisa merasakan manfaat suatu perjalanan hidup meditatif. Ada banyak ungkapan tentang meditasi,antara lain,meditasi adalah jalan untuk:

1. masuk dalam kesadaran jiwa.
2. introspeksi diri.
3. berkomunikasi dengan sang pencipta.
4. mengubah hidup.
5. meraih ketenangan batin
6. kesembuhan lahir batin

Cara Meditasi Paling Sederhana

Bagi yang merasa nyaman dengan duduk bersila ,silakan bersilah. Sedangkan bagi yang merasa nyaman dengan duduk di kursi atau dikasur juga tidak masalah. Yang penting jangan bersandar

hindari pakaian yang sempit

lepaskan alas kaki

kaca mata 

pejamkanlah mata dengan rileks 

jangan tegang

berdoalah sesaat menurut ajaran iman masing masing

tarik nafas dalam dalam melalui hidung

hembuskanlah perlahan lahan melalui mulut

tetaplah rileks

jangan terburu buru 

sewaktu menarik nafas,niatkan menghirup energi penyembuhan

sewaktu menghembuskan nafas ,niatkan membuang semua pikiran negatif

rasa sakit yang dirasakan

kemarahan 

apalagi bila masih tersisa kebencian dan dendam

hembuskan dan buanglah jauh jauh

ulangi seperti semula

rasakan ada kedamaian dan ketenangan dalam hati

bila terasa ingin menangis ,maka menangislah dihadapan Tuhan

bila dirasakan sudah cukup

bersyukurlah

bukalah mata perlahan lahan

jangan buru buru berdiri

tunggulah beberapa detik 

meditasi sudah selesai

Hasil Nyata

Mengapa setiap kali kami mengadakan kelas meditasi ada begitu banyak orang yang mau belajar?  Padahal bukan gratis .Karena mereka melihat bukti nyata. 

Kami berdua dalam usia yang kata orang "sudah lansia" sehat lahir batin  dan tetap melakukan aktivitas secara mandiri. Mengemudikan kendaranan, berenang,olah raga lintas alam dan seterusnya. Hidup sehat lahir batin dan mandiri,karena menjadikan meditasi bagian dari hidup kami

Kalau baru usia 60 tahun,jalan sudah pakai tongkat,siapa yang mau belajar meditasi dari kami?

Ini bukan promosi ,karena kalau ada kesempatan bertemu, saya akan mengajarkan meditasi secara gratis tanpa syarat apapun,asal mau belajar dengan sungguh sungguh

Catatan: ada 3 buku karya tulis saya yang dijadikan referensi oleh Wikipedia tentang meditasi, yakni:

1. meditasi penyembuhan lahir batin
2. meditasi jalan meningkatkan kehidupan anda
3. never ending meditation

Tjiptadinata Effendi