Dan esensial dari tulisan ini,bukan fiksi,tapi from true story. Ada 200 souvenir kecil di persiapkan isteri dan saya tidak tahu apakah  bisa muat di koper atau tidak?
Untuk menghibur diri,maka kami berdua sering mendendangkan lagu:"Kampuang den nan jauah di mato..gunuang sansai bakuliliang....."
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!