Lagu nan Dikenang Perantau Setiap Ramadhan

Kampuang Nan Jauah Dimato

Sebagai orang yang dilahirkan di Padang ,Sumatera Barat,maka sebagaimana setiap orang Padang,pasti hafal lagu ini.yang diviralkan oleh Penyanyi asal Minang Oslan Husein. Penyanyi asal Minang yang lahir 12 tahun sebelum saya lahir 

Lagu Tidak Mengenal Etnis

Walaupun saya bukan orang Minang, melainkan orang Padang, tapi setiap perantau dari Sumatera Barat ,maka setiap kali Ramadan ingat acara Babuko Basamo dengan teman teman di Kampung Halaman  Maka lagu "Kampuang nan jauah di mato " selalu didendangkan Bagi yang berpuasa dan bagi yang tidak berpuasa seperti saya ingat Kampuang nan jauah di mato. 

Ingat suasana babuko basamo bersama keluarga besar dan teman teman di Kampung. Sedangkan bagi yang menjalani Ibadah Puasa boleh jadi yang ada dalam ingatannya adalah puasanya 

Lagu yang sudah mendunia

Setiap kali kami berkumpul bersama keluarga seperti di Malaysia ,Hongkong , China , Belanda ,Italia dan Australia, kami selalu mendendangkan lagu ini   Saya kutip sebait lagu : 

Kampuang nan jauh di mato

Gunuang Sansai Baku Liliang

Takana Jo Kawan

Kawan Nan Lamo

Sangkek Basu Liang Suliang

Panduduknya nan elok 

Nan  Suko Bagotong Royong

Kok susah samo samo diraso

Den Takana Jo Kampuang

Lagu Tidak Mengenal Perbedaan Etnis

Manusia mungkin ada yang memilah orang berdasarkan etnis dan agama yang diimani ,tapi lagu adalah  berasal dari rasa hati. Tidak mengenal perbedaan etnis.

Salam hangat dari rantau 

Takana jo kampuang 

Tjiptadinata Effendi