Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hal yang Tidak Biasa

15 Februari 2021   20:15 Diperbarui: 15 Februari 2021   20:46 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: nhw.wa.gov.au

Bagi warga disini,urusan teman dan tetangga dibedakan dengan hak privasi.Bila merasa kehidupan privasinya terganggu maka,mereka akan laporkan ke dinas sosial .Sebagai contoh, sewaktu putri kami memelihara anak ayam ,setelah ayam bertumbuh menjadi dewasa dan mulai berkokok. Tapi mungkin karena keasyikan mendengar kokoknya,ayam ini tidak tahu diri, berkokok tidak kenal waktu.

Akibatnya tetangga melapor dan Petugas dari dinas sosial datang dan memeriksa. Ternyata benar,ayam jantan putri kami tidak tahu kapan boleh berkokok ,sehingga berkokok siang dan malam.Tetangga yang neneknya biasa tidur siang,merasa terganggu dan melapor. Putri kami di beri ultimatum,bila dalam waktu 3 X 24 jam ayam tersebut tidak disingkirkan atau dibungkam,maka setiap kali ayam berkokok,maka putri kami akan dikenakan denda 300 dolar. Akibatnya,semua ayam jantan di transformasikan menjadi ayam panggang.

Dan satu hal lagi yang penting diingat,bahwa setiap warga disini adalah informan polisi .Mereka akan melaporkan apapun atau siapapun yang gerak geriknya mencurigakan. Karena bagi mereka ,menjaga lingkungan tetap aman dan nyaman,sudah mendarah daging sejak mereka masih kecil.

Mereka senang bertetangga,tapi lebih senang lagi bila kampungnya aman dari segala gangguan .Bahkan menendang anjing sendiri juga bisa dilaporkan,apalagi sampai ada yang menendang isteri atau anggota keluarganya (sumber: nhw.wa.gov.au)

Tjiptadinata Effendi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun