Dalam Sekarat Ingat Berdoa
Usai dari melaksanakan tugas melakukan Brain wash, maka Nicolaus pulang  kerumahnya yang berada didaerah pertanian. Sesungguhnya hari masih sore,tapi karena musim dingin,semuanya gelap dan jalanan licin. Karena jalanan sepi,maka Nicolaus tancap gas,ingin cepat tiba dirumah /Tapi ditengah perjalanan roda kendaraaannya mengilias sesuatu dan kendaraan slip dan tak terkendali. Jungkir balik keluar jalur.
Ketika ia sadar ,baru mengetahui bahwa kendaraannya terbalik dan kakinya terhimpit. Segala usaha untuk melepaskan diri sia sia. Saking kesakitan, perlahan lahan kesadarannya mulai hilang dan tubuhnya serasa membeku, karena tergolek dijalan yang basah. Dalam keputusasaan ,tiba tiba Nicolaus ingat doa yang diajarkan ibunya sewaktu ia masih kecil : "Tuhan, selamatkanlah hidupku " Kemudian Nicolaus tidak sadarkan diri
Sudah Di Rumah Sakit
Ketika ia sadarkan diri, Nicolaus mengira ia sudah meninggal,Tapi tiba tiba ia mendengarkan suara dokter: "Bagus, Anda sudah sadar" Dokter menceritakan bahwa ia ditemukan oleh Polisi yang sedang patroli di jalan raya dan membawanya ke rumah sakit. Seandainya tidak cepat tertolong,maka ia akan mati membeku dijalan
Sejak saat itu Nicolaus, sadar bahwa Tuhan itu benar benar ada dan ia bertobat dan kemudian  menjadi pengungsi di AustraliaÂ
Seperti diceritakan oleh Nicolaus, teman sesama kursus bahasa Inggeris di Illawarra Multicultural Service
Tjiptadinata Effendi