Ternyata Kecerdikannya Tidak Kalah Dari Kakek Buyutnya
Kehadiran miss Corona di muka bumi,telah menciptakan banyak kosa kata yang baru dan keren keren. Antara lain: lockdown, social distancing,social phsycally ,stay at home ,stood down ,work from home dan seterusnya. Akibatnya ,kosa kata keren ini,dalam waktu dan tempo sesingkat singkatnya telah menjadi viral .Bahkan menjadi buah bibir dimana mana.Â
Begitu dahsyatnya pengaruh kata kata yang dilahirkan oleh miss Corona ini,memiliki pengaruh hipnotis ,sehingga apa apa dihubungkan dengan kata kata bijak ini. Suami istri saling berantem dan istri tidak mau buka pintu kamar,dibilang :"suami di lockdown istri" Kalau dulu dalam satu keluarga orang saling musuhan dan berjalan berjauhan dibilang nggak bagus,tapi kini malahan dipuji  dan dikatakan orang yang patuh pada aturan.Â
Tetangga sakit,kalau dulu kita tidak datang membezuk,dibilang tidak tahu bertenggang rasa,tapi kini kalau dikunjungi,malahan bisa dimarahin dan dibilang melanggar aturan . Kalau mau diteruskan,bisa jadi satu buku yang mengalahkan novel . Kasihan nanti yang nulis novel,maka untuk alinea membahas perubahan tatanan gaya hidup manusia,dilockdown hingga disini saja
Kembali ke Judul
Dengan hari yang rusuh dan pikiran kusut, serta lambung yang bergalau,Abu Nawas berjalan berkeliling,tanpa tahu ia mau kemana .Maklum sebagai Stafsus mileneal pak RT,ia baru saja di nyatakan :"stay at home -unpaid" yang artinya di PHK . Sayup sayup hidungnya mencium aroma masakan Padang yang bagaikan magnet menarik langkahnya .Â
Perlahan tapi pasti ,arah kakinya berjalan menuju sumber aroma tadi .Ternyata ada Warung tenda yang bertuliskan :" Masakan Padang Asli" Kakinya melangkah semakin dekat,hingga dengan sangat jelas ia dapat menyaksikan aneka ragam masakan Padang yang berjejer dibalik kaca transparan.Â
Untuk kesekian kalinya ,diperiksanya kembali dompet kumalnya,dengan harapan siapa tahu ada selembar uang yang terselip didalamnya. Padahal sejak tadi sudah beberapa kali ia sudah memeriksa dan yang ada cuma 2 keping coin 100 rupiah. Tiba tiba ia menengok ada meja ,dimana duduk dua orang yang agaknya sedang menunggu  pesanannya .Â
Hampir saja ia bersorak :"Ureka",tapi syukur disaat genting ,Abu Nawas mampu menahan diri. Ia masuk kedalam tenda dan menyapa dengan sopan:"Maaf mas,boleh saya duduk disini?"  Dan  sepasang suami istri yang lagi duduk menunggu pesanannya datang ,buru buru mempersilakan Abu Nawas duduk.
Rezeki Bisa Datang Dari Mana Saja
Belum lagi sempat Abu Nawas menjejakan tulang ekornya ke bangku ,yang wanita langsung bertanya :"Maaf,dari mana mas?" Maka Abu Nawas menjawab:"Dari Rumah Sakit mbak" .Begitu mendengarkan kata :"Dari rumah sakit" maka suami istri ini langsung berubah jadi tegang, Tangan mereka yang tadinya sudah terangkat untuk mereguk masing masing kopi yang masih mengepulkan asap,diturunkan lagi . Dan kini giliran yang pria melakukan interogasi kepada Abu Nawas: " Emangnya mas sakit ?"Â
Belum sempat Abu Nawas menjawab , pelayan Warung datang mengantarkan dua porsi makanan ,yang dipesan oleh pasangan suami istri tadi.Dan begitu pelayan berlalu,kembali Abu Nawas kembali ditanyai :" Emangnya sakit apa mas?"
Jawab Abu Nawas :"Bukan,istri saya"
Terus dikejar dengan pertanyaan :" Apa kata dokter mas?"
Dan dengan kalem Abu Nawas menjawab: " Hasil pemeriksaan ,istri saya positif"
"Haaa" jawab pasangan suami istri ini serentak Dan mendadak wajah mereka jadi pucat dan berkata kepada Abu Nawas:"Aduh maaf mas,kami lupa ada janji penting . sambil berteriak kepada pemilik warung :"Mbak, Kopi dan makanan ini kami yang bayar untuk teman kami ini ya mbak " ,dan dengan terburu buru  membayar dan kemudian ,pasangan ini melangkah keluar dari warung tenda tersebut.
Si mbak Pemilik warung merasa something wrong,maka ia datang mendekati Abu Nawas dan bertanya sopan:" Maaf ya pak.tapi bapak menyebut rumah sakit dan positif itu maksudnya apakah istri bapak positif Covid 19 ?" Â Dan dengan wajah yang dibuat berang,Abu Nawas menjawab:"Jangan sembarangan menyumpahi istri saya ya mbak.Istri saya positif hamil tahu"
Dan herannya,si mbak sama sekali tidak marah dibentak Abu Nawas,karena tadinya hatinya was was,kalau kalau istri Abu Nawas postif Covid ,berati dirinya dalam bahaya  Dan Abu Nawas menikmati hidangan dengan santainya ,sambil berkata dalam hati:"Sungguh benar kata para koruptor,reseki bisa datang dari mana saja.Sudah dapat kopi dan  makanan enak,masih ada seporsi lagi untuk dibawa pulang untuk istri tercinta
Ternyata, walaupun sudah merupakan keturuan keseratus,tapi kecerdikan nenek moyangnya ,tetap eksis dalam diri Abu Nawas Mileneal
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H