Tidak semua tulisan akan sesuai dengan selera kita, sebagaimana tulisan yang kita postingkan.Â
Mungkin bagi kita merupakan tulisan yang sangat baik dan bermanfaat serta mengandung nilai nilai pelajaran hidup, tapi boleh jadi bagi orang lain, tulisan kita membosankan dan menganggap kita pamer diri.Â
Nah, dalam hal ini, maka cara terbaik adalah jangan memberikan komentar. Kalau sebatas kunjungan balasan, cukup klik "menarik".
Karena dalam suasana hati yang tidak nyaman karena membaca tulisan yang tidak sesuai selera kita, maka secara tanpa sadar menyebabkan tangan kita menjadi gatel menuangkan komentar yang mungkin akan melukai hati Penulisnya. Bahkan tidak tertutup kemungkian menyebabkan semua yang membaca komentar kita terluka hatinya. Terus untungnya untuk kita apa?Â
Jangan lupa, sekali orang merasa tersakiti hatinya, maka walaupun kita minta maaf dan sudah dimaafkan, tapi percayalah image diri yang sudah rusak akibat komentar kita yang serampangan, tidak mungkin lagi dipulhkan seperti semula. Menulis di blog di samping untuk menekuni hobi dan belajar, sekaligus menjaring pertemanan, bukan mencari permusuhan.Â
Mungkin kita merasa diri kita hebat, pintar, cerdas serta piawai dalam hal tulis menulis, tapi percayalah ada jutaan orang lain yang jauh lebih hebat dibanding diri kita. Karena itu sehebat apapun diri kita, tetaplah rendah hati.
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H