Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Minta Maaf Itu Semudah Membalik Telapak Tangan

29 Februari 2020   05:04 Diperbarui: 29 Februari 2020   05:05 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: alccorting.wordpress.com

Dengan cara menjaga diri dan selalu melakukan komunikasi dua arah dengan baik,maka hubungan baik,akan awet hingga sama sama menua.

Kalaulah boleh saya tuliskan, bahwa setiap kali kami pulang ke kampung halaman, berebutan  keluarga dari pihak saya dan pihak istri yang mengajak kami makan bersama dan mengantakan apa saja sebagai tanda kecintaan mereka terhadap kami berdua.

Bahkan ketika kami ke Italia,kami tinggal di rumah adik istri saya Margaretha selama sebulan.

Begitu juga ketika kami berkunjung ke Belanda,kami tidak perlu tinggal di hotel,karena sudah dijemput keluarga istri saya.

Hal ini tentu saja tidak terjadi secara serta merta ,seperti memasak mie instant,melainkan melalui perjalanan panjang,yakni komunikasi dua arah yang berjalan dengan baik.

Hindari Kalimat :"Saya maunya begini atau begitu"

Dasar komunikasi yang baik adalah saling menghargai dan saling menghormati. Jangan pernah anggap karena diri kita yang paling tua atau  lebih kaya, lantas berbicara seperti tingkah seorang pejabat: "Saya maunya begini atau begitu", apalagi  mengatakan: "Saya tidak suka kalian begini"

Komunikasi yang tulus,tidak membutuhkan kata kata muluk ,cukup dengan bahasa sederhana,yang intinya menunjukan bahwa kita menghargai dan menghormati lawan biscara kita,tua atapun muda.

Merawat komunikasi merupakan jalan agar hubungan baik dengan kedua belah pihak akan mampu awet hingga kita sama sama menua.

Tjiptadinata Effendi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun