Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Alangkah Menyedihkan Bila Hubungan Guru Murid Sebatas di Ruang Kelas

25 November 2019   15:05 Diperbarui: 26 November 2019   07:27 313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ket.foto: kiriman dari Harifuddin dan Anton. foto mereka ketika berusia 12 tahun dan kini sudah berusia 65 tahun

Murid murid bebas datang kerumah kami yang waktu itu masih di belakang pabrik kecap Ang Ngo Koh di Pulau Karam. Mereka boleh datang untuk bertandang atau mau menanyakan tentang pelajaran sekolah. Tidak jarang mereka datang dengan membawakan makanan untuk itik yang kami pelihara. Hal yang tampak sangat sepele, tapi mampu menghubungkan hati dengan hati. Kami memperlakukan murid-murid, bagaikan anak anak kami sendiri dan begitupun mereka sangat menyayangi kami berdua.

murid-3-5ddb8993097f365d8c17cb42.jpg
murid-3-5ddb8993097f365d8c17cb42.jpg

ket.foto Harifuddin murid saya ,bersama putri dan cucu nya/Harifuddin

Sewaktu acara makan bersama, bagi saya sebuah kebahagiaan tersendiri,ketika ada yang membayar semua tagihan yang nilainya jutaan rupiah. Masih ada lagi yang memberikan kado dan ang pau.  Tentu saja bukan masalah dibayarkan makan ataupun kado dan angpau,tapi saya maknai, betapa  mereka masih tetap menyayangi kami berdua, walaupun sudah lebih dari setengah abad tidak bertemu dan mereka bahkan sudah jadi kakek.

murid-6-5ddb88c7d541df71d86aa312.jpg
murid-6-5ddb88c7d541df71d86aa312.jpg

ket.foto: dokter Syamsu ,salah satu murid terpandai di kelas sewaktu SD /foto.dr.Syamsu

Hubungan Saya dan Guru 

Penjelasan singkat di atas adalah bagaimana hubungan saya timbal balik dengan murid murid di SD,maka bagaimana pula hubungan saya dengan guru saya ?

Bertepatan kami pulang kampung dan menginap di Hotel Mariani di Padang adalah merupakan sebuah kejutan yang membahagiakan,bisa bertemu dengan salah seorang guru saya disana. Walaupun phisik sudah memaksa beliau duduk di kursi roda,tapi pikiran masih sangat jernih. Kalau seorang murid masih ingat nama gurunya,bukan hal yang istimewa. Saya juga mengingat semua nama guru saya sejak dari SD, SMP, dan SMA. Tapi seorang guru masih ingat nama muridnya, sungguh menghadirkan rasa haru yang mendalam.

Sejujurnya, ketika di hadapan saya terbentang foto diri bersama murid murid di SD, tidak semua nama mampu saya ingat lagi dengan jelas. Kecuali beberapa nama yang selalu menonjol di kelas sewaktu saya mengajar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun