Sampai disini, saya yang mampu menahan derita tanpa meneteskan air mata, justru dihadapan ketiga bidadari mungil ini,air mata saya membasahi bumi Jayapura.
Kita dilahirkan berbeda. Ada orang Padang,Batak,Nias, Palembang,Mentawai, Jawa, Sunda, Bali, Kupang, Papua dan seterusnya. Berbeda kampung halaman, berbeda dialek,beda budaya,tradisi dan boleh jadi juga beda agama.
Tapi sesungguhnya ,kita semua bersaudara. Hal ini, tentu  saja tidak cukup hanya dengan memasang slogan "Kita Semua Bersaudara", tapi terlebih bagaimana kita mengaplikasikan dalam kehidupan nyata. Agar jangan sampai "Kita Semua Bersaudara" hanya sebatas slogan kosong.
Renungan kecil di pagi hari
Tjiptadinata Effendi