Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Jangan Wariskan Noda kepada Anak Cucu Kita

16 Agustus 2019   17:45 Diperbarui: 16 Agustus 2019   18:47 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi :brainly.quotes

Kita Tidak Bisa Lari Dari Tanggung  Jawab

Sukses meraih gelar, dalam hal yang positif, tentu saja merupakan kebahagiaan tersendiri bagi setiap orang. Karena itu sejak dari masih duduk di bangku sekolah kita sudah belajar mati-matian agar bisa meraih gelar: Juara Kelas. Dan bila di ujian akhir, alangkah bangganya diri dan seluruh anggota keluarga bila kita mampu meraih gelar "Lulusan Terbaik". 

Daftar ini tentu dapat diperpanjang secara runut sesuai dengan harapan yang ingin dicapai dalam hidup ini. Sejujurnya, secara pribadi, sepanjang perjalanan hidup walaupun sudah berusaha untuk kerja keras siang malam, namun belum pernah meraih gelar "Juara" sekalipun dalam berbagai kegiatan.

Antara lain, pernah berlatih Karate lari marathon dan sebagainya tak sekali jua meraih gelar. Tapi masih bersyukur pernah karya tulis saya mendapatkan "gelar" sebagai "The best seller" dari Elex Media Komputindo di Jakarta.

Nama saya pernah masuk ke koran Kompas sehingga setidaknya ada jugalah hal yang dapat menjadi kebanggaan anak cucu kami bahwa karya tulis Opa mereka pernah meraih "The Best Seller". 

Masih ada satu lagi. Yakni di tahun 2014, Kompasiana berbaik hati memberikan penghargaan kepada saya sebagai Kompasianer of the Year 2014.

Walaupun kedua pencapaian ini, bagi orang lain, mungkin tidak berarti apa-apa, tapi setidaknya bagi saya pribadi merupakan kebanggaan tersendiri.

Kembali Ke Topik Tulisan

Tetapi selain dari gelar yang bersifat positif ada "gelar" yang dapat menjadi beban mental, bukan hanya bagi diri pribadi, tapi juga bagi keluarga dan anak cucu. Antara lain:

  • Pengkhianat: termasuk orang yang menghianati kepercayaan yang diberikan kepadanya.Contoh : para Koruptor 
  • Plagiat: mengakui tulisan orang lain ,sebagai hasil karya sendiri
  • Penjilat: demi untuk keuntungan pribadi,tega menjilat atasan ,dengan meremehkan orang lain/munafik
  • dan seterusnya

Tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini, tapi setidaknya, kita dapat mengantisipasi agar jangan sampai mendapatkan "gelar" yang berkonotasi negatif. Sebab, akan menjadi noda abadi bagi anak cucu kita kelak.

Tentu tidak perlu memberikan contoh contoh dengan menyebutkan nama disini,karena kita semua pasti memahami apa yang dimaksudkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun