Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berbuka Bersama dengan Komunitas Indonesia di Western Australia

10 Juni 2018   22:26 Diperbarui: 11 Juni 2018   06:22 1035
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kami mendapatkan undangan dari bu Diah Romlah yang juga adalah seorang Kompasianer, bahwa ada acara: "Berbuka Bersama" dengan komunitas Indonesia yang berada di Western Australia. Namun karena tempat terbatas, diminta bagi yang bersedia datang untuk mendaftar terlebih dulu, untuk memastikan bahwa tempat cukup tersedia untuk semuanya. Maka istri saya menelpon Pak Liem Setyawan,yang juga seorang Kompasianer dan sekaligus anggota Panitia untuk mendaftarkan nama kami berdua.

Sore tadi, 10/06/18, kami langsung menuju ke alamat dimana diselenggarakan acara tersebut, yakni di Restoran Malaysian Dining Delights.yang berlokasi di Manning Road.Bentley. Jarak tempuh dari kediaman kami menuju ke Lokasi memakan waktu lebih dari satu jam berkendara. Karena pertemuan acara berbuka bersama dimulai jam 5.00 sore, maka sebelum jam 4.00 sore kami sudah mulai  meluncur kesana.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Suasana Persahabatan Yang Hangat

Restoran  Malaysian Dining Delights, cukup besar dengan lapangan parkir yang dapat menampung puluhan kendaraan. Pada awalnya, kami ketemu dengan bu Tarigan, Bu Ninie Syahrir, Bu Laksmi, Pak Liem Setyawan, Bu Diah Romlah, Pak Liem Setyawan, pak Agus dan Pak Vincent. Kemudian seluruh ruangan restoran penuh sesak tak ada satupun kursi yang kosong. Tampak beberapa tamu yang datang terlambat terpaksa harus ikhlas duduk diluar. Padahal dimusim dingin ini, udara lumayan mengigit.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Restoran Malaysia Dengan  Masakan Selera Indonesia

Sebelum jam berbuka puasa tiba, seluruh meja sudah penuh dengan beragam jenis makanan. Ada ikan kerapu goreng dengan saus tomat, Ada telur dan tahu, ada lumpia vegeterian, es campur dan lain lainnya. Dan ketika jam berbuka puasa tiba,diawali dengan buah kurma yang dibawa oleh bu Ninie Syahrir. Setelah itu acara makan bebas sesuai selera masing masing.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Sambil makan, kami saling berkenalan dan mengobrol. seperti layaknya sahabat lama baru ketemu. Padahal sebagian besar,baru pertama kali bertemu. inilah uniknya,orang Indonesia kalau sudah berada diluar negeri, setiap kali bertemu seakan berjumpa dengan keluarga sendiri. Tak  ada sama sekali tidak ada sekat antara yang hadir, walaupun  kami berasal dari berbagai daerah. Misalnya bu Ninie Syahrir dari Makasar, Bu Naomi dari Surabaya dan ada yang dari Maluku, Bu Tarigan dari Tapanuli dan lain lainnya yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.

Di antara semua yang hadir, selain dari kami berdua,ada pak Liem Setyawan dan istri serta beberapa orang lagi yang non Muslim. namun dalam acara berbuka bersama ini, sangat terasa suasana keakraban yang hangat antara kami semuanya. Ditambah lagi dengan layanan yang diberikan oleh pihak restoran,yang cepat tanggap.Begitu kita mengangkat tangan ,langsung salah satu dari yang melayani datang.

Sebelum beranjak dari restoran,istri saya bertanya kepada bu Laksmi yang juga merupakan anggota panitia berapa kontribusi yang harus kami bayar. Ternyata semuanya sudah dilunaskan dan kami tidak perlu mengeluarkan dana untuk acara berbuka bersama ini.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Acara Dilanjutkan Kerumah  Pak Vincent

Karena masih banyak tamu yang antri berdiri diluar, untuk makan direstoran, maka kami sepakat untuk melanjutkan pertemuan ini ke rumah Pak Vincent yang sangat dekat dengan lokasi restoran.Rumah yang memiliki ruang cukup besar,sehingga dapat menampung puluhan tamu yang datang.Karena lagi musim dingin dan udara cukup mengigit,maka dinyalakan alat pemanas ruangan. Salut kepada sosok Vincent ,yang dengan ikhlas sudah memberikan rumahnya sebagai tempat pertemuan ,sesama orang Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun