SemuaOrang Sudah Tahu,Tapi Banyak Yang Lebih Senang Mengonsumsi Obat
Bahwa olah raga secara teratur dan mengonsumsi makanan sehat,sebagai syarat untuk dapat menikmati hidup sehat lahir batin hingga menua,sudah bukan rahasia lagi.Tetapi anehnya,masih saja banyak orang yang lebih suka bermalas malasan,dengan berpikiran,kalau toh sakit,gampang,tinggal minum obat ,sudah selesai.
Apalagi kini ada Kartu BPJS,sehingga disamping manfaatnya yang dapat meringankan beban pengobatan dan perawatan bagi yang menderita sakit,tapi sekaligus secara tanpa sadar menyebabkan orang semakin malas untuk berolah raga.Orang sudah tidak  lagi merasakan bahwa sehat itu menempati urutan pertama dalam prioritas yang dijalani setiap hari.
Banyak teman teman kami heran,ketika kami katakan bahwa hidup kami tidak tersentuh oleh vitamin dan supplement food.Kami membiasakan diri setiap hari mengonsumsi jus buahan ,sebelum sarapan pagi. Kemudian malam hari sebelum santap malam.Jus yang terdiri dari beragam variasi agar tidak bosan,terdiri dari  :pisang,melon,pir,brokoli ,daun sup,tomat dan buahan apa saja yang ada . Tidak ada patokan harus buah ini atau itu,terkadang ,kami kombinasikan dengan  wortel .Sementara  untuk sarapan ,kami makan apa adanya dan tidak ada resep khusus.
Membiasakan bangun jam 5.00 pagi. Berdoa sesaat untuk bersyukur,bahwa kami diberikan umur panjang dan sehat. Menikmati secangkir kopi dan kemudian olah raga jalan kaki  ketepi pantai,yang jaraknya hanya beberapa ratus meter dari kediaman kami.Selesai olah raga,kami kembali kerumah dan bersih bersih diri. Kemudian menikmasi segelas jus buahan plus sayur tanpa gula dan dilanjutkan dengan sarapan pagi.Usai sarapan pagi,kami melakukan berbagai kegiatan sosial,berkebun ataupun  ikut dalam berbagai kegiatan. Kami tidak mau membebani hidup ,dengan hal hal yang tidaka da manfaatnya.
Sekali seminggu,kami  melakukan olah raga lintas alam,yang disesuaikan dengan kemampuan phisik kami. Agar ada variasi,maka terkadang kami memancing,ditepi sungai. Selain dari kegiatan out door,kalau dirumah,selain dari membaca,ya menulis ,untuk mencegah kepikunan.
Kami bersyukur ,dalam usia menapaki ke75 tahun,kami bebas dari obat obatan dan vitamin,maupun supplement food. Hasil total medical check up ,semuanya baik. Bahkan dokter yang memeriksa,sambil ketawa berucap :"Anda lebih sehat daripada saya",ketika mengukur tensi kami 120/80 .Walaupun kami tidak ada pantangan apapun,namun tentu saja tahu diri.Bahwa betapapun sehatnya,tetap saja tubuh  kami tidak lagi sekuat sewaktu masih muda.
Sehat itu,memang bukan segala galanya,tapi bilamana kita kehilangan kesehatan,maka apapun yang dimiliki,sudah tidak dapat lagi dinikmati secara utuh. Saya sudah merasakannya,antara lain ,operasi di Singapore 3 kali ,yang menghabiskan tabungan  hasil kerja keras selama bertahun tahun.Karena itu,saya dan istri,menempatkan kesehatan pada urutan pertama dalam susunan  prioritas hidup yang kami jalani.
catatan: semua foto adalah dokumentasi pribadi
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H