Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Di Indonesia Belum Pernah Ketemu

15 April 2017   19:07 Diperbarui: 16 April 2017   05:00 506
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sungguh,kami sangat terharu, bahwa sejak dari sebelum meninggalkan kampung halaman,sudah ada niat untuk bertemu kami dan malahan sudah menyediakan oleh oleh untuk kami, Hal ini menyebabkan kami berdua sangat terharu atas perhatian yang diberikan.

Status Pertemanan Sudah Ditingkatkan

Ibarat hubungan antar negara yang ditandai dengan hubungan diplomatik,maka dalam hubungan pertemanan ,juga ada peningkatan status. Sebelumnya,kami hanya merupakan sahabat di dunia maya diantara sekitar 300 ribu orang Kompasianers.

Namun setelah perjumpaan tadi,status pertemanan kami,sudah ditingkatkan menjadi sahabat. Kami berbeda warna kulit, beda daerah asal beda latar belakang pendidikan dan beda dalam cara menyembah Sang Pencipta,tapi sama sekali tidak menjadi halangan untuk menjadi sahabat.

Besok,kami berjanji akan bertemu lagi,untuk menyambung kisah kisah kehidupan ,yang tadi belum sempat dituntaskan. Satu lagi bukti,bahwa Kompasiana,bukan hanya sekedar suara suara brizik, tapi merupakan sarana dan prasarana untuk menjaring pertemanan dan kami bertiga sudah membuktikannya pada hari ini..

Beberapa bulan lalu,kami juga sudah bertemu dengan Pak Rudy Geron serta istri yang juga adalah Kompasianers. Bahkan di Perth juga sudah ketemu dengan bu Fey Down , bu Isaro, bu Zila dan bu Rina ,yang semuanya adalah Kompasianers. Teman di facebook ,tercatat sudah 5000 orang dan di Kompasiana juga tidak kurang dari 5 ribuan,tapi terasa masih sangat kurang. Kami selalu membuka pintu hati,untuk dapat bertemu dengan siapa saja.

Tjiptadinata Effendi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun