Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Untuk Dapat Bertahan Hidup Sehari, Dibutuhkan Dana Lebih dari 100 Juta Rupiah!

13 Maret 2017   18:46 Diperbarui: 13 Maret 2017   18:59 779
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Waktu yang sudah terbuang sia sia ,tidak mungkin dapat diperoleh lagi. /ilustrasi dokumentasi pribadi

Harga Untuk Dapat Bertahan Hidup 6 Bulan  adalah 2 Miliar Rupiah

Sore ini, sambil sesekali mereguk Capucinno hangat yang disediakan istri tercinta, jemari saya mulai berselancar kemana mana. Pertama menjawab pesan pesan di Inbox facebook yang sudah seminggu belum sempat ditengok. Belum lagi inbox di Yahoo mail, yang sudah ribuan belum diseleksi untuk memutuskan dijawab atau di delete.

Masih ada pesan lagi di gmail.com. Sementara berselancar kesana kemari, tiba-tiba pandangan mata tertuju pada tulisan yang di tayangkan oleh www.bbc.com .Yakni "harga yang harus dibayarkan agar dapat mempertahankan hidup orang yang diagniosa terkena cancer.

Walaupun latar belakang saya ,sama sekali tidak tersentuh oleh pengetahuan medis dan pengobatan, tapi karena bergerak dibidang  tehnik terapy Bioenergy,maka tentu saja saya tertarik untuk membacanya. Nah,karena ada aturan ,bahwa mengutip itu ada takarannya,maka saya hanya mengutip  esensialnya  saja ,dari artikel tersebut..

Kutipan:

"Saat ini, obat-obatan untuk penyakit mematikan dinilai dari dua poin utama :

kemampuannya memperpanjang usia, dan kualitas hidup pasien ,menggunakan skala Quality Adjusted Life Year-saved (QALY) atau  kualitas penyesuaian dari tahun hidup tambahan.

Dengan perhitungan ini, layanan kesehatan kemudian bisa menentukan harga dan mempertimbangkan apakah sebuah obat sesuai dengan nilainya. Misalnya, di Inggris, setiap tahun tambahan hidup harganya antara £20.000 sampai £30.000 atau sekitar Rp420 juta-Rp630 juta. Maka obat yang skornya hanya 0,5 pada indeks QALY bernilai £10.000-15.000 atau sekitar Rp200 juta-Rp300 juta.

Artinya, ada obat-obat yang ditolak karena terlalu mahal: seperti obat kanker payudara Kadycla, yang hanya memperpanjang harapan hidup selama enam bulan dengan biaya £95.000 atau Rp2 miliar"(sumber berita : www,.bbc.com)

Untuk Dijadikan Refleksi Diri

Walaupun artikel tersebut,sama sekali tidak ada hubungan dengan kita,akan tetapi mendapatkan gambaran,bahwa hanya untuk dapat bertahan hidup selama lebih kurang  6 bulan saja,orang harus mau mengeluarkan dana sejumlah Rp.2.000.000.000.-- (dua miliar rupiah)

Yang kalau di kalkulasikan ,(Rp.2.000.000.000.--: 6 = Rp.333.333.333 ,- per bulan atau sehari sekitar 111 Juta Rupiah perhari .Jatuh perjam adalah Rp.111 juta : 24 =Rp. 4.625.000--perjam. Yang kalau mau lebih detail lagi , permenit adalah Rp.4.625.000 : 60 =Rp.770.333.--(terbilang : tujuh ratus tujuh puluh ribu ,tiga ratus tiga puluh tiga rupiah)

Waktu Teramat Berharga Untuk Disia Siakan

Membayangkan angka angka tersebut diatas,dapat menghadirkan dua sikap:

  1. bisa dianggap lelucon  murahan
  2. bisa dijadikan alararm bagi diri kita

Membuat kita tersentak,bahwa untuk mendapatkan harapan memperpanjang hidup selama enam bulan ,orang harus mau menyediakan dana ,yang bagi kebanyakan orang adalah sesuatu yang fantastik dan tidak masuk akal.

Berapa Banyak Waktu Yang Kita Sia Siakan Setiap Hari?

Pertanyaan ini ,tentu bukannya kepo mau tahu urusan orang lain.Karena urus diri sendiri saja,sudah kedodoran,apalagi mau  usil urusan orang lain. Maksudnya adalah agar dengan membaca artikel yang di tayangkan oleh bbc.Indonesia, kita semakin sadar diri.bahwa selama ini,banyak waktu yang tidak dimanfaatkan sebagaimana seharusnya.

Misalnya :

  • Duduk melamun berjam jam ,tanpa ada yang dilakukan
  • buang waktu hanya untuk berkeluh kesah ,kesana kemari
  • ngrumpi ngrumpi ,yang tidak ada manfaaatnya
  • membaca humor humor picisan yang sama sekali tidak membangun
  • membuang waktu untuk menuliskan tentang kebencian
  • dan sebagainya

Hidup tentu tidak dapat di takar atau dihargai dengan rupiah. Karena uang adalah hasil karya manusia,sedangkan hidup adalah karya Sang Mahapencipta di dalam diri kita masing masing, Tetapi sekilas gambaran dan angka angka yang dituliskan ,maksudnya adalah menyadarkan kita ,agar jangan pernah membuang waktu secara sia sia.

Kata orang Inggeris:" Lost time,will never found again",waktu yang sudah terbuang,tidak mungkin lagi akan didapat lagi.Ibarat air yang sudah mengalir,tidak mungkin berbalik arah lagi ketempatnya semula..Waktu adalah karunia Tuhan,yang diberikan langsung kepada masing masing pribadi, Tidak dapat diwariskan kepada anak cucu. Dan karunia hidup hanya sekali saja diberikan.Semoga kita semua,dapat secara arif ,memanfaatkan setiap detik dari hidup kita,untuk berbuat hal hal yang bermanfaat,bukan hanya untuk diri sendiri dan keluarga,tapi juga bagi orang banyak. 

Karena kata orang bijak : Sekaya apapun atau sehebat apapun seseorang,namun hidupnya tidak bernilai sama sekaii sebelum ia mampu berbuat sesuatu yang ada manfaatnya bagi orang banyak,

Semoga tulisan kecil ,hasil dari membaca ini, ada manfaatnya bagi kita semuanya

Tjiptadinata Effendi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun