Tahun lalu,ribuan anak anak sekolah,didenda 100 dolar ,oleh petugas Sekuriti transportasi. 100 dolar, bukan nilai yang kecil bagi anak sekolah.Terus bagaimana  mereka bisa membayar denda tersebut?  Urusan ginian,sama sekali  tidak masuk dalam perhitungan penerapkan aturan  dan tata cara bersopan santun dalam bermasyarakat, khususnya yang menggunakan jasa transportasi umum.Baik kereta api,maupun bus .
Biasanya,anak anak yang kena denda ini,tidak akan memberitahukan kepada orang tua mereka.Karena dipastikan akan mendapatkan hukuman tambahan dari orang tua mereka. Karena seluruh warga disini,sejak kecil dididik untuk mematuhi aturan yang berlaku.
Maka anak anak yang terkena denda, harus menahan diri,untuk tidak jajan ,selama sebulan,untuk membayar denda. Karena biasanya anak anak dikasih uang jajan sebesar 3 dolar perhari,untuk makan siang di kantin Sekolah. Karena mereka mulai sekolah jam 9.00 pagi dan baru pulang pukul 3.00 sore.
Satu bulan tidak jajan di sekolah,bagi anak anak ,sungguh merupakan hukuman yang cukup berat. Hal ini,diharapkan akan memberikan efek jera kepada mereka. Bilamana entah karena alasan apa,mereka tidak melunaskan denda,hingga masa tenggang waktu berakhir, maka orang tua dipanggil untuk menyelesaikan. Dan sekaligus diberikan peringatan keras.
Hadiah 1000 Dolar Bagi yang Melaporkan
Bagi yang menengok ada orang yang mencoret coret dinding kereta api dan melaporkan via telpon kepada Petugas,akan diberikan hadiah sebesar 1000 dolar. Tujuannya adalah agar tidak ada  lagi yang berani melakukan aksi coret coret dinding kereta api atau bus .
100 dolar Australia adalah setara dengan nilai 1 juta rupiah. Kalau anak SMP bekerja paruh waktu,mereka akan mendapatkan gaji 8 dolar perjam. Jadi kalau mereka membayar denda dengan gaji mereka,berarti selama lebih kurang 13 jam,mereka harus kerja,untuk mengumpulkan uang untuk membayar denda. Hal ini pasti tidak mengenakan ,sehingga diharapkan akan menimbulkan efek jera pada anak anak ini.
Daftar Pelanggaran :
- naik kereta api atau bus,tapi lupa bawa KartuÂ
- Pelajar,maka anak sekolah harus bayar penuh,seperti biaya orang dewasa.Â
- Nah,kalau nekad beli tiket student,di denda 100 dolar
-  bila  membayar 50 sen, maka ketika kursi penuh,  harus berdiri
- Â dilarang makan dan minum selama di dalam pengangkutan umum
- Â dilarang meletakkan kaki dikursi penumpang lain
- Â dilarang membunyikan music yang dapat mengganggu penumpang lain
- Â dilarang bertingkah laku tak pantasÂ
Beda dengan di Indonesia,anak anak disini,tidak ada yang berani lempar kereta api dengan batu atau apapun.,apalagi sampai ada yang luka, Pasti akan di bui, Karena disni,anak anak yang melakukan tindak pidana kejahatan, akan dipenjarakan, Untuk pelaku tindak kejahatan ,berlaku Zero Tolerance. Bahkan anak anak usia 11 tahun ,yang terlibat tindakan perampokan, sudah dibui .