Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Menangkal Kutukan di Usia Tua

2 September 2016   09:11 Diperbarui: 2 September 2016   10:39 606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tulisan ini sama sekali bukan dalam upaya mengedepankan kehebatan diri ataupun pamer kesehatan,melainkan semata mata untuk menjadi inspirasi dan motivasi,bahwa usia boleh menua,tapi jangan sampai semangat hidup kita ikut menua. 

Langkah Pertama untuk Menangkal Kutukan adalah dengan jalan mengubah cara berpikir. Dengan berubahnya cara berpikir,maka sikap mental kita akan berubah. Dengan adanya perubahan sikap mental,maka gaya hidup dan prilaku kita juga akan serta merta berubah. Maka kutukan itupun akan punah.Sebagaimana yang sering kita baca dan dengar:" You are what you think" .Kita akan menjadi seperti apa yang kita pikirkan . 

Pikiran negative akan menuntun langkah kita menuju keperjalanan hidup negative,sedangkan pikiran positive akan menghantarkan kita menuju hidup yang positive.Karena itu, walaupun kita tidak mungkin menjadi manusia yang sempurna minimal ,jangan menyimpan:

  1. dendam 
  2. kebencian
  3. iri hati
  4. kecurigaan
  5. keluh kesah

Nikmatilah hidup kita dengan mengawalinya dengan rasa syukur.Karena hari yang diawali dengan rasa syukur,akan penuh dengan penuh dengan kemudahan kemudahan.Sebaliknya hari yang diawali dengan penuh keluh kesah, akan menjadi hari hari yang melelahkan. Enjoy your life !

Semoga tulisan ini ada manfaatnya.

Jakarta, 02 September 2016

Tjiptadinata Effendi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun