Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Sinergikan Inner Power untuk Capai Aktualisasi Diri

7 Agustus 2016   20:04 Diperbarui: 7 Agustus 2016   20:52 394
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Warna  Aura dan artinya secara umum:

  1. warna kuning mengekspresikan pemiliknya adalah orang yang cerdas.
  2. warna hijau mengekspresikan pemilikinya suka kepada alam/seni
  3. warna pink mengekspresikan pemiliknya supel dalam pergaulan
  4. warna biru/violet mengekspresikan pemiliknya orang yang taat dalam imannya.
  5. warna orange/kemerahan mengekspresikan pemiliknya adalah orang yang antusias
  6. warna abu abu mengekspresikan pemiliknya adalah orang yang plin plan/tidak jujur
  7. warna merah menyala mengekspresikan pemiliknya orang yang arogan /emosional.

Kalau auranya sudah sangat menipis dan tidak aktif lagi,maka berarti pemiliknya dalam kondisi yang parah. Seluruh kekuatan daya daya hidup yang ada dalam diri seseorang,sadar atau tidak terekspos melalui pancaran auranya .

Dalam kata lain, dengan memperhatikan aura seseorang, maka kita bisa "membaca" karakter dan kondisi pemiliknya,secara garis besarnya. Yang sudah tentu tidak dapat disetarakan dengan hasil dari foto x-ray,yang mengambarkan kondisi seseorang secara mendetail. Setiap insan diciptakan Tuhan dengan memiliki keunikan sendiri sendiri.

Oleh karena itu tidak ada orang, yang seratus persen auranya sama. Namun bisa terjadi kemiripan. Misalnya orang yang dalam kehidupannya, didominasi oleh cara berpikir dengan mengandalkan rasio/logika dan memiliki kemauan ./tekad yang kuat untuk mencapai kehendaknya,maka warna auranya akan didominasi oleh warna kuning dan orange/kemerahan. Warna ini akan dilengkapi lagi dengan warna lainnya,seperti kehidupan rohani nya ,yang diekspresikan oleh warna biru dan violet. Keterbukaan dalam pergaulan ,akan di ekspresikan dalam ujud warna pink .

Sedangkan emosi yang meledak ledak, diwakili oleh warna aura yang merah menyala. Bisa saja ,ada orang yang memiliki kesamaan pola pikir dan pola hidup,namun aura yang di pancarkan akan berbeda,sesuai dengan sikap mentalnya,serta kondisinya pada saat saat tertentu. Orang yang antusias, selalu berpikiran positif dan optimis, maka auranya akan tampak cerah. Orang yang hati nya sedang dipenuhi oleh kemarahan,maka auranya akan ditutupi oleh warna merah menyala. Sedangkan orang yang pikirannya sedang dipenuhi oleh pikiran pikiran negatif,akan menyebabkan auranya terbungkus oleh warna abu abu.

Pribadi dengan aura yang cerah: Kehadirannya selalu membawa kegembiraan dan ketenangan bagi orang orang sekitarnya. Membuat orang betah untuk berbicara dengan nya. Memiliki semacam magnit/daya tarik. Bagi orang tipe ini,peluang untuk karirnya akan jauh lebih besar. Keberhasilan dalam pergaulan dan usahanya.

Dalam bahasa sehari harian ,orang dengan tipe ini,disebut engerjik dan simpatik. Sebaliknya, disisi lain,kemungkinan ada orang ,yang juga memiliki karakter yang mirip, namun kondisi pikiran dan batinnya terdistorsi oleh pikiran pikiran negatif ,akan menciptakan efek yang sebaliknya.

Pribadi dengan aura suram:

Kehadirannya menimbulkan rasa tidak nyaman bagi orang disekitarnya Orang tidak betah berdiskusi atau berbicara lama lama dengannya Dijauhi dari pergaulan. Orang akan berpikir ulang ,untuk mengajaknya menjadi parter dagang,apalagi partner hidup.

Suramnya aura yang terpancar dari dirinya, secara langsung ataupun tidak,akan mempengaruhi keberhasilan/kesuksesannya dalam karir dan usaha. Dengan demikian,mudah dipahami,mengapa seorang wanita yang cantik,tetapi "berat" jodohnya, sedangkan yang biasa biasa saja,tetapi menarik,karena memancarkan aura yang cerah dan ceria, akan jauh lebih mudah mendapatkan apa yang dikehendakinya.

Memperbaik kualitas aura: Warna aura yang mengekspresikan watak/karakter seseorang, tidak bisa diubah secara serta merta,karena butuh tahapan tahapan yang harus dilaluinya. Tetapi memperbaiki dan meningkatkan kualitas aura, dapat dilakukan dengan jalan melakukan "self talk" atau introspeksi diri. caranya sangat sederhana:.

  1. rileks,pejamkanlah mata dengan lembut.
  2. buang semua pikiran negatif/pepsimis
  3. ganti dengan pikiran positif/optimis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun