Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014 - The First Maestro Kompasiana

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bengawan Solo Juga Mampu Membuat Mata-mata Indonesia Basah

14 Juni 2016   15:07 Diperbarui: 14 Juni 2016   15:50 449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
keterang foto: menyanyikan lagu Bengawan Solo ,rayakan Ultah ke 50 tahun putra pertama kami Irmansyah Effendi/foto dokomentasi pribadi

tiaw-6-575fba87c723bd0d07ffc6d2.jpg
tiaw-6-575fba87c723bd0d07ffc6d2.jpg
Acara Doa Bersama

Acara Ultah ke 50 tahun putra kami, didampingi istrinya  Rr.Luciana Purwanti , asal Purwokerto dan putra putri nya Kevin  dan Istrinya Astrid, Ivan , Dea  dan Angel.Dikeliling kedua orang tua,istri dan anak anak mantu,serta semua kerabat dan sahabat.di awali dengan doa bersama. Memanjatkan rasa syukur kehadirat Tuhan ,untuk segala berkah yang sudah diterima. Kesehatan dan limpahan berkah lainnya.

Sebagai layaknya perayaan Ulang Tahun orang Indonesia, walaupun tinggal dan menetap di Australia, perayaan Ultah ini berlangsung sangat sederhana.Tidak ada music hingar bingar,tidak ada dansa dansi dan juga tidak ada bir dan wine..

Bagaimana Perasaan Kami Sebagai Orang Tua?

Tentu rasa syukur yang mendalam dan sukacita yang tak terhingga. Bila membayangkan kehidupan kami dimasa masa sulit dulu, serasa semuanya bagaikan mimpi.Sesuatu yang menurut logika manusia adalah mustahil. Dari anak yang dibesarkan di pasar kumuh.makan tidak cukup dan ulang tahun tanpa kue ,selama 7 tahun ,serta tidak ada obat untuk membawanya kedokter.kini tinggal di Australia.

Karena itu  yakinlah, bahwa apa yang mustahil bagi manusia, bila kita mau berusaha dan bekerja keras, akan diberikan jalan oleh Tuhan,untuk mengubah hidup. Salah satu buktinya adalah apa yang  dituliskan pada artikel ini.

Romano Street,Crescent, Iluka, 14 Juni, 2016

Tjiptadinata Effendi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun