Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Akibat Terlalu Dimanja, Lulus Sarjana Bengong Mau Kerja Apa?

11 Juni 2016   17:52 Diperbarui: 11 Juni 2016   19:12 4980
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: shutterstock

Alasan yang sering dikedepankan adalah bahwa aturan di Indonesia tidak mengizinkan anak-anak di bawah umur untuk bekerja. Di samping itu alasan lain adalah ”pengusaha tidak mau menerima pekerja paruh waktu”. Seandainya memang alasan itu benar, bukan berarti semua jalan sudah tertutup. Karena pengertian ”berkerja” tidak musti  jadi orang kantoran. Bisa mulai dengan usaha kecil kecilan, jualan pulsa, jualan online, buka toko buku bekas dirumah. bengkel sepeda motor, bengkel cuci motor, jualan pakaian jadi dan masih banyak lagi.

Tidak butuh modal banyak, karena barang barang bisa dikonsinyasi, yang artinya bila terjual, uangnya dibayar dan bila tidak laku, barangnya dikembalikan. Jangan lupa, tidak satu jalan menuju ke Roma. Prinsipnya mau berusaha dan kerja keras atau tidak? Kalau jawabannya ragu, maka ada seribu alasan untuk mencari pembenaran diri. Akibatnya, tetaplah sampai menikah dibiayai oleh orang tua.

Hidup adalah sebuah pilihan dan setiap orang tentu berhak menentukan jalan hidupnya masing masing, Artikel ini hanya bermaksud mengajak kita semua, terutama kaum muda untuk introspeksi diri. Silakan memilih yang terbaik. Namun jangan lupa, pilihan kita akan menjadi masa depan kita.

Iluka, 11 Juni, 2016

Tjiptadinata Effendi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun