Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Cara Sederhana dan Efektif Hilangkan Sifat Peragu

25 Mei 2016   20:31 Diperbarui: 25 Mei 2016   21:02 1263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: Shutterstock

Waspada mengambil keputusan bukan hanya baik,tapi sangat penting,Namun apapun yang berlebihan,termasuk berlebihan dalam mewaspadai sesuatu,menjadikan kita manusia peragu.Dan akibatnya hidup di garis abu abu,antara iya dan tidak, antara maju atau mundur.Tidak berani lagi melangkah.

Padahal apapun tindakan yang akan diambil.betapapun sempurnanya menurut daya pikir kita,tetap saja mengandung resiko. Dan dalam hidup,kalau ingin maju, resiko itu harus berani ditempuh. Dalam kehidupan ,yang paling memalukan  ,bukanlah gagal dalam usaha,tapi menjadi manusia yang  peragu dan tidak berani melakukan apapun.Sehingga orang harus puas ,asal bisa hidup.

Beda Orang Sukses dan Orang Biasa

Orang sukses bukanlah karena ia orang luar biasa,melainkan orang biasa biasa saja,tapi berani mengambil sikap dan keputusan yang tepat dan cermat. Semakin tinggi impian  yang ingin dicapai,maka semakin besar resiko yang harus dihadapi. Untuk mendapatkan hasil tangkapan ikan yang besar,jelas tidak mungkin kita memancing di selokan.melainkan harus berani kelaut lepas.

Orang Peragu Kehikangan Rasa Percaya Diri

Orang Peragu kehilangan rasa peraya diri.bahkan untuk tampil berbicara didepan umum saja tidak berani.,Karena takut salah omong,Takut keliru dan seterusnya. Orang peragu tidak pernah akan sukses dalam hidupnya,karena tidak berani mengambil resiko

Cara Mencegah Keraguan

  • Bangunlah sikap percaya diri
  • Bacalah buku bacaan yang bermanfaat’
  • Bergaullah dengan orang orang berpikiran positif’
  • Hindari berteman terlalu dekat dengan Peragu
  • Buang semua pikiran yang negative
  • Jadilah manusia yang terbuka untuk perubahan
  • Jangan menyimpan kebencian dan dendam
  • Berserah diri kepada Tuhan

Semoga langkah langkah ini dapat mencegah dan menghilangkan sifat peragu dalam diri dan menjadi manusia bebas ,yang dapat mengambil keputusan pada saat yang tepat dan keputusan yang cermat.Do your best and let God do the rest!

Iluka, 25 Mei, 2016

Tjiptadinata Effendi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun