Cara Efektif Minimalkan Ketergantungan Obat
Sejak lahir hingga masuk ke SMA saya sehat. Olah raga apapun saya jalani. Ikut lomba memanjat pohon kelapa di Pulau Pisang, Sumatera Barat saya juga ikut. Body building, Karate dan olah raga bela diri apapun, Bahkan dalam lari marathon 15 K, saya juga aktif.walaupun tidak pernah jadi juara apapun di salah satu bidang.Pokoknya, saya sehat.
Namun kemudian saya jatuh dari pohon dengan posisi kepala lebih dulu tiba di bumi. Muntah muntah dan geger otak parah. Terbaring sakit ,sempat koma dan kemudian :”sembuh”. Namun ada sesuatu yang hilang dari diri saya, yakni kesehatan.
Saya mulai terbiasa dengan segala macam obat obatan, mulai dari Panadol, Ponstan ,Mogadon dan Valium, menjadi konsumsi sehari harian.Menjadi langganan dokter, termasuk dokter specialist jantung, karena mengalami aritmea. Yakni rytme jantung tidak beraturan. Terkadang berhenti sesaat dan saya black out. Sejak itu, tiada hari tanpa obat.bagi diri saya.
Belajar Meningkatkan Power Healing dalam Tubuh
Pada waktu itu putra kami yang baru menyelesaikan studynya di Amerika Serikat, menceritakan bahwa ada cara untuk mengatasi ketergantungan obat obatan. Yakni dengan meningkatkan :”power healing” yang ada dalam diri setiap manusia.
Pada awalnya saya agak heran juga bahwa di Amerika sana, negeri modern dan serba :”docter minded” koq bisa bisanya ada ilmu meningkatkan power healing ,sehingga tidak lagi tergantung pada obat obatan. Karena obat obat kimiawi, disamping mungkn dapat menyembuhkan berbagai gangguan kesehatan, namun yang pasti, akan merusakkan organ tubuh lainnya,bila dikonsumsi secara terus menerus .Dalam kapasitas over dosis,bisa membawa kematian.
Namun karena didesak oleh putra kami,maka saya mencoba menerapkan ilmu natural healing ,yang sama sekali tidak mengunakan obat obatan dan sangat mudah diterapkan. Aneh,rasanya ,koq Cuma dengan gerakan begitu sederhana, ternyata ada kemajuan dalam kesehatan saya. Pertama tama yang saya rasakan adalah dapat tidur nyenyak ,tanpa obat tidur,yang selama ini menjadi konsumsi tetap saya. Saya mulai yakin dan semakin tekun melakukannya.
Dalam waktu 1 Bulan Sudah Tidak Lagi Konsumsi Obat
Dalam waktu satu bulan setelah melakukan self healing atau self care,saya sudah menghentikan semua ketergantungan diri pada obat obatan.Serasa bagaikan terlepas dari belenggu diri. Menurut putra kami, ilmu ini berasal dari Tibet,dipenungan Himalaya.
Maka saya dan istri bertekad untuk berguru kesana. Seperti pesan yang pernah saya dengarkan:” Tuntutlah ilmu setinggi tingginya, walau sampai ke negeri Cina sekalipun” . Kami bertekad untuk ke Tibet,walaupun konon disana temperature mencapai minus 30 derajat Celcius.
Kembali ke Topik
Perjalanan panjang ke Tibet,memang sangat tidak ramah. Bahkan teman kami yang berada di rombongan lain, sama sama dari Indonesia, meninggal di sana, karena tidak mampu menahan kedinginan yang membeku.
Disinilah kami menyaksikan, bagaimana para suhu disini dapat hidup diudara yang begitu menyiksa ,tanpa mengenakan pakaian tebal. Yakni dengan mengaktifkan inner power yang ada dalam dirinya.
Tidak ada urusan dengan klenak kleinik,seperti yang disangkakan segelintir orang,apalagi dihubungi hubungi dengan agama tertentu. Bahwa orang Tibet,berdoa menurut ajaran Budha,tidak dapat disangkal,karena memang mereka penganut agama Budha. Namun sesungguhnya ilmu natural healing ini bersifat universal dan dapat di pelajari oleh siapapun.
Mengutamakan Kedamaian Pikiran dan Batin
Pada prinsipnya, ilmu natural healing ini bertitik tumpu pada kedamaian pikiran dan batin. Makanya sebelum melakukan self healing atau self care, setiap orang yang mau belajar, disarankan untuk berdoa sesaat, agar mendapatkan ketenangan batin.Dalam hal ini tidak ada aturan bagaimana cara berdoanya, semua dikembalikan kepada iman masing masing.
Langkah Selanjutnya:
Tempelkan telapak tangan didaerah yang dirasakan ada gangguan kesehatan. Umpamanya sakit gigi,maka tempelkanlah telapak tangan dengan lembut.Dengan affirmasi :” Saya salurkan energy penyembuhan untuk menyembuhkan gangguan sakit gigi ini” Biarkan energy bekerja selama beberapa menit. Dan selang beberapa waktu diulangi lagi, hingga sakitnya hilang
Begitu juga bila sakit perut atau sakit kepala, self healing atau self care ini dapat diterapkan. Tentunya cara penyembuhan dengan bioenergy atau natural healing ini, hanya untuk gangguankesehatan,yang tidak bersifat emergency.seperti serangan jantung atau stroke. Tapi setidaknya meminimalkan ketergantungan diri pada obat obatan.
Cara ini dapat dilakukan setiap hari secara konsisten,untuk menjaga agar tubuh tetap segar bugar dan mencegah ketergantungan pada obat obatan.
Pada waktu melakukan self healing atau self care ini, posisi tubuh dalam keadaan :
- Rileks
- Jangan tegang.
- Usahkan punggung lurus
- Agar energy dapat bekerja maksimal
- Tidak hanya pada posisi yang dirasakan sakit
- Tapi menetralisir seluruh gangguan pada organ tubuh
- Setelah selesai ,minumlah segelas air putih
- Dan tentu jangan lupa bersyukur sesaat
Untuk Terapkan pada Orang Lain
Untuk terapkan tehnik teraphy bioenergy ini pada anggota keluarga dan orang lain, tentu perlu mendalaminya dengan belajar. Semoga ada kesempatan untuk hal ini. Setidaknya , tulisan ini mampu membuka cakrawala berpikir kita semua, bahwa untuk bisa sembuh dari gangguan kesehatan :” tidak musti pakai obat”. Karena dalam diri kita sendiri ada inner Power yang dapat dimanfaatkan untuk melakukan upaya penyembuhan diri secara alami.
Catatan Penulis:
Hingga di usia 73 tahun, kami berdua tidak mengkonsumsi obat obatan. Tidak makan vitamin. Hanya makanan sehat ,sayur dan buahan ,serta tidak kurang pentingnya adalah menjaga kedamaian pikiran dan hati. Karena kesembuhan tubuh, tidak akan dapat diraih,bila jiwa dan pikiran kita sakit.
Semoga bermanfaat,
Tjiptadinata Effendi/ 13 Mei ,2016
Penulis buku :” Aplikasi Reiki Penyembuhan Diri dan Orang Lain
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H