Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Piring Hitam yang Dulu Dibuang, Kini Diburu

9 Maret 2016   18:21 Diperbarui: 10 Maret 2016   01:40 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berapa Harga Sekeping Piringan Hitam?

Tentu saja bervariasi dari harga puluhan ribu, hingga mencapai ratusan ribu. Bahkan untuk karya dari musisi Mozart ,sekeping Piringan Hitam dapat mencapai hampir satu juta rupiah

[caption caption="Dok. Pribadi"]

[/caption]

Mengoleksi  Piringan Hitam di Australia

Disamping mengoleksi pisau antic sejak tahun 1980, yang menghasilkan sekitar 200 jenis pisau dari puluhan negara, serta koleksi coin coin dari berbagai negara,saya juga ikut mengoleksi Piringan Hitam

Tentu tidak ikut berburu dan berlomba membelinya. Malahan saya hanya membeli piringan hitam ini bila harganya murah. Yang dapat diperoleh pada “Sunday Market” atau pasar Minggu dan juga pada "Garage Sales”. Karena penjualnya mau mengosongkan rumahnya dan berbagai alasan, maka seluruh barang yang dianggap tidak dibutukan lagi, dijual dengan harga sangat murah. Bahkan tidak jarang harganya diserahkan pada pembeli, mau bayar berapa?

Piringan Hitam yang paling banyak saya koleksi adalah  karya: Mozart, Bach, Straus dan Chopin, seperti gambar yang saya positingkan. Dan disamping itu ada banyak lagi yang saya tidak hafal namanya.

Piringan hitam ini sangat popular ditahun 50-an sewaktu saya  masih duduk di SMP. Bagi orang di kampung memiliki Gramophone dan Piringan hitam, pada waktu itu, ia dianggap orang kaya.

Puluhan Piringan Hitam ini, sementara masih dipajang dikamar karena hingga saat ini belum diperoleh Gramophone yang cocok dan kondisi yang memadai

Cara Menyimpan yang baik:

  • hindari terkena sinar matahari lasngsung,kaena menyebabkan piringan hitam melengkung.
  • bila sudah melengkung, menjadi tidak bernilai lagi.
  • hindari penumpukan.
  • hindari menyimpan ditempat yang lembab.
  • sebaiknya di susun dalam box yang ada rak untuk memisah, sehingga tidak tumpang tindih.
  • hindari tergores benda tajam, karena akan merusak kemurnian suaranya.

Hobby Piringan Hitam ini sekaligus mengingatkan kita akan nama-nama penyanyi terkenal diera tahun 50-an. Bahkan tidak sedikit lagu lagu mereka menjadi lagu yang abadi. Bahkan sekaligus menjadi pelajaran berharga bagi anak cucu, bahwa di jaman dulu, inilah musik yang menghibur setiap keluarga. Yang sebagian di antaranya sudah menjadi musik abadi hingga saat kini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun