Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Tetap Menarik dengan Pakaian Bekas

24 Januari 2016   18:45 Diperbarui: 15 Juli 2016   10:42 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Tetap Menarik Dengan Pakaian,sepatu dan Tas Second Hands

Walaupun Australia dikenal di dunia ,sebagai salah satu negara yang penduduknya paling makmur di dunia, namun Pemerintah Australia sudah mulai melakukan terobosan terobosan baru. Diantaranya dengan mengedepankan berbagai tampilan dengan tema:” Wanita Tetap Cantik Dengan Pakaian , sepatu dan Tas bekas”

Salah satunya adalah dengan menampilkan peragaan cara berpakaian bagi para wanita yang sudah termasuk Senior Citizen, untuk tidak merasa malu ataupun risih,mengunakan pakaian second hands.Khususnya bagi mereka yang sudah pensiun dan para imigran yang belum memiliki penghasilan yang mapan.

 Acara Khusus untuk Senior Citizen

Acara promosi penggunaan pakaian , sepatu dan tas dari toko second hand s ini , diadakan secara berkali ,ditempat tempat berbeda.

Menurut Jane,sekretaris Senior Citizen Community yang berkantor di Hill Street, tujuan acara promosi pakaian bekas ini, dimaksudkan agar:
  • Kaum wanita yang sudah memasukki usia Senior Citizen,yakni 65 tahun, tetap merawat diri
  • Tidak harus menggunakan pakaian baru, apalagi yang mahal
  • Karena  wanita tampil menarik,bukan karena mahalnya pakaiannya, namun serasi atau tidak
  • Sekaligus mendorong wanita untuk tidak malu ,beli dan gunakan pakaian bekas
  • Disamping harganya sangat murah, sekaligus menghemat untuk masa tua

  • Para Perserta show ini, harus memiliki kartu Senior Citizen
  • Seluruh kelengkapan : pakaian, sepatu, tas dan topi , tidak boleh ada yang baru
  • Total harga pakaian ,tas, sepatu dan topi ,maksimal 15 dolar

Show untuk Mendidik Warga

Show ini sesungguhlah adalah untuk mendidik,serta sekaligus memotivasi agar para wanita, terutama yang  hidupnya mengandalkan uang penisun, termasuk para imigran, untuk tidak memaksa diri membeli pakaian baru .Karena akan menyebabkan cadangan keuangan untuk hari tua mereka terkuras

Karena menarik atau tidaknya seseorang, tidak sepenuhnya tergantung pada mahalnya pakaian ayng digunakannya,melainkan memahami, cara berpakaian yang serasi, ‘Baik dengan postur tubuh, warna kulit dan menggunakannya pada waktu yang tepat, Umpamanya  bila gaun yang berwana gemerlapan, seyogyanya digunakan pada malam hari.

Demikian inti pesan yang disampaikan dalam Senior Citizen  Show di Gedung pertemuan Senior Citizen Community yang berlokasi di Hill Street.

Ditulis di Hill Street

Dipostingkan di Iluka, 23 Januari 2016

Tjiptadinata Effendi

 

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun