Â
Â
Â
Kita Jauh dari Sempurna, Mari Sambut Tahun Baru dengan Berbenah Diri
Tahun baru 2016 sudah tiba. Diseluruh dunia dirayakan besar besaran, Milyaran rupiah habis dibelanjakan hanya dalam semalam. Tentu tidak ada hak kita untuk protes ataupun mengritik,selama yang digunakan adalah uang hasil keringat mereka sendiri.
Daripada sibuk mengritik sana sini dan menyalahkan orang lain,membuang waktu dan energy kita secara sia sia, alagkah bijaknya bila kita menginjak hari pertama dalam kehidupan kita di tahun baru ini, dengan membangun diri sendiri. Membenahi diri dengan niat dan tekad untuk menjalani hidup yang lebih baik dan menjadi manusia yang bermanfaat Tidak hanya untuk keluarga, tapi juga untuk orang banyak.
Lupakanlah yang Sudah Berlalu
Kata orang hidup yang paling enak itu adalah di surga, tapi karena kita belum pernah ke surga, maka alangkah arifnya,bila kita membahas hidup dan kehidupan didunia ini Suka atau tidak suka, kita harus menerima kenyataan, bahwa hidup itu tidak selalu enak dan mulus Tidak semua harapan kita terpenuhi, bahkan tidak jarang terjadi hal hal yang mencewakan dan melukai hati kita.
Entah itu salah siapa, disengaja ataupun tidak, yang jelas ,ada orang yang terluka atau malahan sebaliknya kita yang merasa terlukai Meratapi kondisi,tidak akan mengubah apappun.Bahkan semakin kita sedih dan berontak, semakin terkuraslah energy kita, Dan tanpa sadar ,kita sudah menyia nyiakan kesempatan untuk membangun diri dan keluarga kita, hanya untuk hal hal yang sama sekali tidak ada gunanya.
Membangun Diri dengan Mengawalinya dengan Mengubah Sikap Mental
Tentu tak elok, mengurui sana sini ataupun berkotbah tentang kebaikan yang berlebihan, sehingga jangankan didengarkan orang, malahan mungkin akan menyebabkan orang yang membaca ataupun mendengarnya menjadi mual Karena merasa digurui oleh sosok yang munafik.
Maka jalan terbaik adalah mulai melangkah membangun diri, dengan mengubah sikap mental. Karena mengubah sikap mental, akan mengubah juga pola pikir dan prilaku kita.
Langkah Efektif:
- Uruslah terlebih dulu diri sendiri
- Benahi rumah tangga kita
- Karena kita tidak mungkin mengubah keadaan ,bila tidak diawali dengan diri sendiri
- Ibarat mengajak orang maju,namun kita tidak mau mulai melangkah
- Sebelum mengritik orang lain,tempatkanlah andaikata kita diposisi mereka
- Jangan jangan kita juga akan bertindak yang sama
- Jangan sampai kita menjadi penonton,yang merasa diri lebih pintar dari pemain sepak bola
- Padahal disuruh lari satu keliling saja, mungkin kita tidak mampu
Yuk, mari kita bangun negeri kita,dengan mengawalinya membangun diri dan keluarga kitaTulisan ini steril dari bau politik ,tidak bersentuhan dengan sindir menyindir dan juga tidak bermaksud menyinggung siapapun. Hanya sebuah tulisan yang diharapkan ,ada manfaatnya untuk dibaca di renungkan..
Selamat Tahun Baru untuk kita semua!Mohon maaf, untuk semua kesalahan di tahun 2015.
01 Januari, 2016
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H