Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014 - The First Maestro Kompasiana

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Biarlah Kebenaran Membela Dirinya Sendiri

29 September 2015   05:15 Diperbarui: 29 September 2015   07:07 346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Biarlah Kebenaran Membela Dirinya Sendiri

Biarlah kebenaran membela dirinya sendiri. Tidak perlu kita kasak-kusuk membantah dan memberikan berbagai argumentasi. Karena semakin banyak kita menampilkan argumentasi pembelaan diri,maka akan semakin banyak peluang orang untuk menyerang balik.

Namun ini adalah opini pribadi. Yang sudah saya praktikan dalam perjalanan hidup saya. Buktinya hingga saat ini, saya hidup dengan tenang dan damai. Prinsip hidup saya, biarkanlah orang menepuk permukaan air atau malah melempari permukaan air dengan batu atau benda apapun. Paling cuma sesaat ada riak kecil yang tak berarti dan kemudian semuanya akan tenang kembali.

Keyakinan Diri Bahwa Karakter atau Prilaku Kita Memang Tidak Menyimpang

Keyakinan diri bahwa karakter atau prilaku kita ,memang tidak menyimpang dari kaidah-kaidah yang sudah tertatan dalam masyarakat dimana kita hidup. Sama sekali tidak menyenggol kaidah keimanan siapapun.

Bila hal ini ada didalam diri kita, maka apapun yang dikatakan orang, tidak akan mengubah kebenaran yang ada karena sesungguhnya kebenaran yang ada pada manusia adalah kebenaran yang sepotong sepotong. Kebenaran yang hakiki hanya ada pada Sang Pencipta.

15 Tahun Berbagai Usaha untuk Membunuh Karakter Saya

Apa sih Pembunuhan karakter itu?

Character assassination is a deliberate and sustained process that aims to destroy the credibility and reputation of a person, institution, social group, or nation.

Pembunuhan karakter adalah proses yang disengaja dan berkelanjutan yang bertujuan untuk menghancurkan kredibilitas dan reputasi seseorang, lembaga, kelompok sosial, atau bangsa.(wikipedia the free encyclopedia)

Kalau saya boleh meminjam kalimat dari Buya Hamka :’Biarlah Tulisan itu Menemui Takdirnya Sendiri” (kalau tidak boleh,saya mohon maaf)

Dibawah ini saya cuplik dari google ,beberapa snap shot singkat ,bahwa sejak buku pertama saya diterbitkan pada tanggal 1 Agustus, tahun 2000, oleh PT Elexmedia Komputindo, maka serangan terhadap diri saya sudah dimulai.

Buku yang berjudul :” Aplikasi Reiki Dalam Penyembuhan Diri Sendiri dan Orang Lain” menjadi sasaran tembak dari berbagai pihak yang menggangap buku tersebut sesat.

Apa reaksi saya? Nothing !

Tak sepatah katapun saya tanggapi ! Maka kembali kepada apa yang dikatakan Buya Hamka,,buku tersebut mengalami cetak ulang hingga 15 kali dan termasuk salah satu buku yang dipostingkan di Koran Kompas pada kolom yang cukup besar sebagai :”National Best Seller” .Ini bukan promosi,karena buku tersebut tidak dicetak ulang lagi.

Hingga saat ini, untuk priode kedua kalinya, saya masih dipercaya oleh Kementrian Kesehatan sebagai Ketua Asosiasi Reiki Seluruh Indonesia.

Saya cuplik dari google beberapa serangan tersebut:

MENGENAL KESESATAN REIKI | RUQYAH MY STYLE

simplelinx.blogspot.com/2015/04/mengenal-kesesatan-reiki.html

14 Apr 2015 - Saya memiliki buku karangan Tjiptadinata Effendi dengan judul “Aplikasi Reiki dalam penyembuhan diri sendiri dan orang lain”, lihat pada ...

Simbol-Simbol Kesyirikan Reiki « Metafisis

metafisis.net/2009/12/05/simbol-simbol-kesyirikan-reiki/

5 Des 2009 - [1] Bisa anda lihat pada buku karangan Tjiptadinata Effendi dengan judul ... This entry was posted in HAKIKAT KESESATAN REIKI and tagged ...

Membongkar Kesesatan Reiki, Tenaga Dalam dan Ilmu Kesaktian:

https://books.google.com.au/books?id=WHudCQAAQBAJ

Perdana Akhmad, S.Psi

(red:bisa anda lihat pada buku karangan Tjiptadinata Effendi dengan judul “Aplikasi Reiki dalam penyembuhan diri sendiri dan orang lain”). Hakikatnya jika kita ...

Membongkar Kesesatan Perilaku Syirik: - Hasil Google Books

https://books.google.com.au/books?id=XIx1CQAAQBAJ

Perdana Akhmad, S.Psi

... Press,Jakarta. Teguh Prana Jaya,1998,Waspadai Trik-Trik Perdukunan,CV Aneka,Solo. Tjiptadinata Effendi,Aplikasi Reiki Dalam Penyembuhan ...

Bahaya Reiki - Scribd

https://ml.scribd.com/doc/43926933/Bahaya-Reiki

24 Nov 2010 - KESESATAN REIKI Ada pembahasan yang cukup menarik .... pada buku karangan Tjiptadinata Effendi dengan judul “Aplikasi Reiki dalam ...

REIKI TENAGA DALAM - Academia.edu

www.academia.edu/.../SERI_PSIKOTERAPI_RUQYAH_NEW_RELEAS...SERI PSIKOTERAPI RUQYAH NEW RELEASE AKAR KESESATAN REIKI, ...... red:bisa anda lihat pada buku karangan Tjiptadinata Effendi dengan judul ..

(dikutip dari : google.com)

Kesimpulan :

  • Menulislah dengan jujur dan bertanggung jawab
  • Menulislah dengan hati
  • Jangan pernah menulis kebohongan
  • Karena betapapun pandainya berbohong, suatu waktu pasti akan terbongkar

Bila kita menulis dengan jujur, maka kita bisa tidur nyenyak, walaupun diluar sana orang ribut mempermasalahkan karena kebenaran memiliki daya dan kekuataan sendiri untuk membela dirinya,

Tulisan ini hanya merupakan opini pribadi. Boleh setuju dan boleh tidak. Karena adalah hak setiap orang untuk memiliki pandangan tersendiri

Esensial dari seluruh artikel ini sesungguhnya hanya satu, yakni:” Menulislah Dengan Jujur!”

Hormatilah diri sendiri dengan berpikir, bersikap, bertindak dan menulis dengan jujur!" Kita tidak mungkin menjadi manusia yang jujur secara mutlak,tapi jangan jadi Pembohong.

Mt St.Thomas, 29 Sep. 15

Tjiptadinata Effendi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun