Â
Â
Jangan Biarkan Orang Lain Menentukan Nasib Kita
Seringkali kita mendengarkan orang meminta pendapat orang lain,yang dianggap lebih tahu atau lebih arif dari dirinya, sebelum mengambil sebuah keputusan. Tentu saja hal ini tidak ada salahnya.Dari pada mengambil keputusan secara asal asalan dan keliru..
Namun dalam kondisi tertentu, sebuah keputusan harus diambil. Karena orang yang peragu dan tidak berani mengambil keputusan, tidak hanya membahayakan dirinya sendiri,tapi juga membahayakan orang lain. Terutama yang berada dalam tanggung jawabnya.
Ada teramat banyak contoh hidup yang bisa dipetik,kalau kita mau belajar . Karena sesungguhnya setiap peristiwa hidup, betapapun kecil dan spele tampaknya, sesungguhnya adalah jalan yang dapat mengantarkan kita menemukan butir butir pencerahan diri.
Contoh Atual :
Kita sedang berada di jalan raya., Baik sebagai pengemudi mobil ataupun naik sepeda. Pas di persimpangan jalan,kita ragu. Mau jalan terus, belok kiri atau belok kanan? Akibat kita tidak dapat mengambil keputusan, kendaraan kita terhenti ditengah jalan, maka hal yang bisa terjadi adalah:
Ditabraik orang dari belakang atau dari kiri/kanan
Menyebabkan pengguna jalan lain, menjadi gugup dan terjadi tabrakan beruntun
Ketika kendaraan sedang melaju ,kita tidak mungkin minta pendapat orang lain, jalan mana yang harus diambli. Pada saat saat seperti ini, keputusan ada ditangan kita.