Tropea di Calabria Kota Jendela Surga

 

 

Tropea di Calabria Kota Wisata yang Merupakan Jendela Surga

Tropea yang berada disemenanjung Calabria, merupakan kota wisata dunia dan sering disebutkan sebagai :” Jendela Surga”. Kami berkendara dari desa Briatico menuju ke lokasi wisata dunia,yang terletak diujung semenanjung.

Lokasi ini sangat dekat dengan pulau Sicilia. Sejarah Tropea ini diawali pada jaman Romawi. Sejak jaman dulu menjadi pusat rekreasi para pembesar Romawi. Karena dari ketinggian, kita dapat menyaksikan pemandangan, yang tak akan pernah di peroleh dibelahan dunia manapun. Bahkan menurut legenda, selama perang dunia ke 2 , enam kali bom dijatuhkan di sini,namun tak satupun yang meledak.

Mungkin karena peristiwa ini, ditambah dengan pemandangan alam yang memukau dan tiada duanya di dunia, menjadikan kota Tropea ini sebagai “window of Heaven” atau Jendela Dunia.

 

 

Bagaikan Mimpi

Menengok dari ketinggian 124 meter dari permukaan laut, pemandangan taman firdaus yang terhampar dibelahan bawah bumi ini, bagaikan sebuah mimpi. Selama berkeliling dunia, baru kali ini mendapatkan kesempatan untuk menyaksikan dan memotret penampakan yang menakjubkan ini.

Ada ratusan payung dengan berbagai corak dan ragam warna,seakan menambah semaraknya kemolekan alam di bawah bumi ini. Seluruh ruas jalan penuh dan hampir tidak ada café atau bar yang kosong , Padahal bukan hari minggu. Menurut adik kami Margaretha, kalau hari Sabtu dan Minggu ,untuk bisa melangkah saja, kita harus antri.Makanya kami memilih berkunjung pada hari diluar hari Minggu

 

Kota Kuno yang Tetap Menawan Hati

Membaca sepintas sejarah kota Tropea di Calabria ini, ternyata merupakan sebuah kota tua ,peninggalan jaman semasa legenda Hercules ,masih kental di sini dan di belahan dunia lainnya. Keunikan dan daya tariknya, tak terhentikan oleh perjalanan waktu . Kemolekannya tak gersang dimakan usia. Tropea terrnyata masih termasuk salah satu lokasi wisata yang menjadi idaman dan impian setiap insan yang berjiwa pelancongan.

Kami beruntung, setelah menempuh perjalanan darat yang cukup jauh dari Venezia ,melintasi puluhan kota dan desa, akhirnya bisa memotret kemilauanya keindahan dunia, liwat jendela dunia di Tropea.

 

 

Seperti biasanya, setiap kali mendapatkan kesempatan untuk mengunjungi lokasi wisata yang indah, senantiasa melambungkan rasa syukur kepada Sang Pencipta. Tidak banyak oirang yang mendapatkan kesempatan istimewa ini. Karena itu di dalam hati,dengan setulus hati, saya berdoa, semoga setiap orang yang membaca artiel ini, kelak disuatu waktu akan mendapatan kesempatan untuk hadir dan menyaksikan keindahan alam.melalui Tropea, Jendela Surga.

Tropea, 28 Juli, 2015

Tjiptadinata Effendi