Saya juga menyaksikan , bagaimana mereka makan ketupat dengan hanya satu tusuk sate,sambil berdiri. Padahal ketika saya melirik ke jam tangan saya, sudah jam 2.00 siang. Waktu yang cukup terlambat untuk makan siang. Tak elok ,kalau saya sebutkan namanya, tapi ketika saya bertanya:” Koq jam segini baru makan mas?”
Jawabnya dengan tertawa lirih:” Ya pak..setidaknya dapat menganjel perut” Berarti belum makan?”
Inilah gambaran sepintas ,dibalik gemerlapnya nama Indonesia di Expo – Milan 2015. Ternyata disana putra putri Indonesia, harus menjalani hidup dengan kerja keras dalam segala keterbatasan. Dan rasa salut dan haru sungguh menyesakkan dada saya,,mereka semua tetap sangat antusias menjalankan tugas,demi nama Indonesia Tercinta!
Malino. 18 Juli, 2015
Tjiptadinata Effendi
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI