Bagaimana Saya Memaknai Komentar
Walaupun disampaikan dalam versi yang berbeda,baik dalam sudut pandang,maupun dari segi tata bahasa penyampaiannya.Namun saya mencatat beberapa point penting, untuk dijadikan rujukan dalam menulis,antara lain: Komentar yang bernyawa. (istilah yang sering digunakan oleh Mr.Teddy King).
Walaupun masih jauh ketinggalan, setidaknya saya sudah mulai melangkah,untuk menata ulang komentar saya ditulisan teman teman. Disinilah sangat terasa ,bahwa hidup ini memang merupakan proses pembelajaran tanpa akhir. Karena ternyata ada begitu banyak kekurangan diri,yang selama ini tidak saya sadarai,antara lain :”memberikan Komentar yang bernyawa”
Terima kasih tak terhingga ,untuk Admin dan teman teman semuanya, yang telah memberikan kesempatan untuk saya terus belajar disini.Sekali lagi mohon maaf, untuk teman teman yang komentarnya tidak saya tuliskan disini.
Wollongong, 3 Juli, 2015
Tjiptadinata Effendi
