[caption id="attachment_373177" align="aligncenter" width="423" caption="foto kuda api: nurlinaanysym.worldpress"][/caption]
Ahok Si Kuda Api
Gubernur DKI ,Basuki Tjahaja Purnama ,yang telahir dengan nama Zhong WanXie dan popular dengan sebutan Ahok, lahir di Manggar, Belitung Timur, pada tanggal 29 Juni, 1966.Dalam perhitungantahun Tiongkok , Ahok terlahir membawa peruntungan SHIO Kuda Api.
Shio Kuda Api ini ,memang sejak dari sononya., sudah memiliki karakter: keras dan panas. Temperamental dan akan mewujudkan apa saja yang diyakininya baik ,dengan segala kekuatan yang ada pada dirinya..Dan bilamana perlu dengan kekerasan,tanpa memikirkan keselamatan diri sendiri.
Disamping sifat kuda secaraalami memang tidak suka berdiam diri, selalu proaktif dan ingin selalu berlari kencang, ditambah dengan “api” yang membuatnya semakin memanas dangampang tersinggung.
Hal ini senada dengan apa yang dapat dibaca dari buku :”Tahun 2015 –Tahun Kambing Kayu” karya Suhu Ong , yang saya kutip dua alinea disini,sesuai dengan aturan yang berlaku :”Tipe Kuda Api ini memiliki kecerdasan tinggi dan dibarengi dengan daya tarik pribadi seperti magnet. Ia mencoba mewujudkan perubahan perubahan yang didambakannya lewat paksaan dan tekad baja”
Diri Ahok adalah elemen Api Ganda , karena itu menghasilkan kuda yang mudah sekali terangsang dan bertemperamen panas.
SHIO bukan Tahayul
SHIO bukan mengajak orang untuk percaya tahayul atau sesuatu yang mengada ada, Melainkan memberikan gambaran umum ,tentang karakteristik manusia, sesuai dengan naungan SHIO apa ia dilahirkan. Ilmu tentang shio ini sudah ada sejak tempo doeloe.
Memang tidak seratus persen sama. Tetapi secara garis besar, memang banyak fakta fakta yang mendukung ,bahwa SHIO itu membawa pengaruh dalam karakter dan sikap mental pemiliknya. Buku buku tentang SHIO , sama halnya dengan buku buku tentang FengSui atau Hong Sui,sudah ada sejak ratusan tahun lalu.
Buku buku yang diterbitkan belakangan ini, walaupun di kemas dalam tata bahasa yang uptodate dan kalimat kalimat yang disesuaikan dengan kemajuan jaman, namun inti atau esensialnya tidak berubah dan tidak boleh diubah.
Tulisan ini tentunya bukan mengatakan bahwa sifat temperamental itu bagus, malahan sebaliknya ,dengan sejak dini memahami karakter dari SHIO masing masing, maka setiap orang seyogyanya ,sudah mengantisipasi untuk mengubah sesuatu yang tidak pas, untuk menjadi lebih baik
Sebuah masukan juga untuk Ahok. Bagaimana mengantisipasi agar karakter yang dibawa oleh SHIO nya,jangan sampai menjebabkan ia masuk kedalam perangkap,karena sifat temperamental.Kalau berbicara berani mati,menurut saya setiap orang akan berani mati, bila yakin ia benar, tapi tentu perlu dicermati secara arif dan bijak.
Perth, 15 Maret, 2015
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H