Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Perlu Diwaspadai Gunakan USB Murahan Akibatkan Kematian

29 Juni 2014   21:30 Diperbarui: 18 Juni 2015   08:16 2817
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_331285" align="aligncenter" width="402" caption="ilustrasi foto:sydneyheraldmorning"][/caption]

Gunakan Adaptor USB Murahan Akibatkan Kematian !

Gunakan  adaptor USB Murahan Akibatkan Kematian . Sheryl yang lagi ayik mendengarkan music dengan Head Phone menutupi kedua telinganya ,sementara USB sedang connecting dengan laptopnya dan dalam kondisi :”in charching” . Entah apa penyebabnya, tiba tiba terjadi ledakkan kecil pada USB nya dan menghantarkan aliran listrik bervoltage tinggi ketelinganya. Akibatnya,telinga dan dada Sheryl mengalamicidera. Dilarikan kerumah sakit untuk mendapatkan pertolongan pertama. Namun ternyata jiwanya tidak tertolong lagi.

[caption id="attachment_331286" align="aligncenter" width="620" caption="Sheryl bersama suami Lugi(sumber ft.:sydneyheraldmorning)"]

14040247051904693756
14040247051904693756
[/caption]

Shiryl, berusia 28 tahun, berkebangsaan Philipina . Menikah dengan Lugi dan dikaruniai dua orang anak , kini terpaksa meninggalkan semua yang dicintainya,akibat meledaknya adapter USB yang dibelinya dengan harga murah.

Petugas dari Departement Perdagangan dan didampingi oleh Polisi, segera melakukan pelacakan ,untuk mengetahuiapakah ada hal hal lain yang menyebabkan kematian Sheryl. Di toko toko yang menjual kelengkapan electronic, di seputaran Campsie, New South Wales, ditemui adapter USB yang dijual dengan harga sangat murah menurut ukuran di Australia, yakni $.4.95 . Namun benda benda ini tidak dilengkapi dengan brosur yang menjelaskan cara pengunaan,serta peringatan akan bahaya bila digunakan tidak sesuai petunjuk. Petugas Departement Perdagangan dan Polisi setempat , menghentikan seluruh penjualan barang barang yang tidak dilengkapi dengan sertifikat penjelasan tentang cara safety penggunaannya.

Namun masyarakat menyesali hal ini, karena dinilai petugas departemen perdagangan terlambat dan baru mengambil tindakan sesudah korban jatuh.(sumber:sydneyheraldmorning)

Peringatan Untuk Kita di Indonesia

Pengunaan barang barang murah dan tanpa memperhatikan artikel tentang cara pengunaan yang safety,telah merenggut korbanseorang ibu dari dua anak di New South Wales. Tentunya kita tidak harus menunggu jatuhkorban di Indonesia, baru akan bertindak. Setidaknya tindakan preventif yang awal dan bisa dilakukan oleh setiap pemakaiadalah :” jangan mengunakan HP ataupun Head Phone sementara benda tersebut dalam kondisi “in charging” . Kita tidak perlu berdebat , merk atau produk mana yang baik atau tidak, yang paling penting adalah mencegah jatuhnya korban.

Mount Saint Thomas, 29 Juni,2014

Tjiptadinata Effendi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun