[caption id="attachment_340717" align="aligncenter" width="560" caption="sumber/abcnews/nationalcockislandflower/flickr"]
Baik penduduk Polinesia Perancis dan kepulauan Cook memilih bunga Tiare māori (Gardenia taitensis) sebagai emblem flora mereka.Bunga semerbak ini memiliki peran penting dalam kebudayaan polinesia.
Rangkaian bunga ini seringkali digunakan sebagai kalung.Tetapi tak hanya sebagai perhiasan, Tiare māori juga digunakan dalam pengobatan tradisional dan pembuatan parfum. Di beberapa kebudayaan Pasifik, bunga ini digunakan sebagai penanda status pernikahan seseorang. Caranya, dengan mengenakannya di balik telinga.Hal ini tidak banyak bedanya dengan tradisi yang ada diberberapa wilayah Indonesia.
Jenis bunga boleh berbeda, namun bahasa bunga agaknya sudah menjadi bahasa dunia, bahwa memberikan bunga adalah sebagai salah satu bentuk rasa kasih sayang ,kepada orang yang diberikan. Hanya saja ,bunga yang diberikan tanda sukacita,berbeda dengan warna bunga yang diberikan sebagai bentuk duka cita. "Katakanlah dengan bunga", dengan pengertian, tanpa kata kata,setangkai bunga sudah merupakan bahasa cinta.
Mount Saint Thomas, 02 September, 2014
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H