Mohon tunggu...
TJin Kwang
TJin Kwang Mohon Tunggu... Wiraswasta - Hanya orang yang perduli

Aku adalah Aku....... Eigo Eimi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sekolah Cinta Budaya Intervensi Disdikpora Deli Serdang?

11 Agustus 2016   09:31 Diperbarui: 12 Agustus 2016   07:39 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Menanggapi banyaknya pemberitaan Media Cetak, Online dan Televisi mengenai permasalahan Kasus Sengketa Tanah dan DIBATALKANNYA Sertifikat Hak Guna Bangunan Sekolah Cinta Budaya Chong Wen; akhirnya pihak Yayasan mengundang orang tua / wali murid untuk memberikan pemaparan dan penjelasan.

Pertemuan dilakukan tertutup antara pihak Yayasan Sekolah dengan orang tua / wali murid, pada hari Rabu 03 Agustus 2016 di Aula Gedung Sekolah. Orang tua / wali murid yang diundang, diwajibkan memberikan fotocopy KTP dan data anak-anaknya yang bersekolah di Sekolah Cinta Budaya tersebut. Tidak ada wartawan yang diundang dalam acara ini. Walaupun ada, hanya wartawan yang kenal baik dengan pengurus Yayasan saja.

Penulis mendapatkan Rekaman Suara pertemuan tersebut dari seorang rekan wartawan. Setelah penulis mendengan dengan seksama isi rekaman pertemuan; penulis membuat kesimpulan, bahwa; pihak Yayasan Sekolah Cinta Budaya Chong Wen dalam pertemuan tersebut, berupaya membuat PENGABURAN Fakta Kasus Sengketa Tanah dan PEMBATALAN Sertifikat HGB sekolah serta MEMOTIFASI kepada orang tua / wali murid untuk yakin pihak sekolah adalah pihak korban yang dizholimi.

Apakah benar demikian adanya?

Tentang bantahan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahrga Deli Serdang :

“Kita lihat, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Deli Serdang disingkat dari Disdikpora tentang akan tutup Sekolah Cinta Budaya. Jelas Bapak-Ibu? Bukan dari kami ya, itu ada korannya, jelas? Semuanya jelas. TIDAK ADA INTERFENSI DARI KAMI (Yayasan.pen). Tapi mereka (Disdikpora.pen) menyadari, apa yang mereka katakan ternyata bukan dari mereka. Itu kami tidak tau, tidak mau chek begitu. Yang kami mau berita ini UNTUK MEYAKINKAN BAPAK-IBU SELURUHNYA.” 
 (Dra. Chen Kui Ik, Mpd./Kepala Sekolah SD. Sambil memperlihatkan slide proyektor, copy pemberitaan di salah satu media online judul : Disdikpora Deli Serdang Bantah Akan Tutup Sekolah Cinta Budaya dalam upaya mengkonter pemberitaan judul : SHGB Dibatalkan BPN, Izin Sekolah Cinta Budaya Tidak Bisa Dilanjutkan.)

“Kemarin, saya sudah mau jumpa sama Kadis, kebetulan sedang rapat dengan Bupati. Jadi gak bisa ketemu. Tapi SAYA SAMPAIKAN, tolong DIBUAT DIBANTAH pernyataan dari Sihaloho (Drs.H.Misran Sihaloho M.Si/Sek. Disdikpora Deli Serdang.pen). saya bilang itu. Saya kasi copynya, saya print-kan print-out. Apabila tidak ditanggapi, saya akan lakukan TUNTUTAN.” 
 (Antonius Aritonang, M.T./Kepala Sekolah Cinta Budaya.)

FAKTA tentang pemberitaan bantahan Disdikpora Deli Serdang :

Menurut Dra. Chen Kui Ik, Mpd./Kepala Sekolah SD; bahwa, Yayasan TIDAK ADA INTERFENSI kepada Disdikpora Deli Serdang untuk melakukan pemberitaan bantahan. Namun pernyataan Dra. Chen Kui Ik, Mpd./Kepala Sekolah SD, JUSTRU DIBANTAH oleh Antonius Aritonang, M.T./Kepala Sekolah Cinta Budaya; bahwa, dia meminta Disdikpora Deli Serdang untuk membuat berita bantahan dan apabila tidak ditanggapi, akan lakukan tuntutan.

Salah seorang orang tua / wali murid yang hadir dalam pertemuan, ragu dengan pernyataan-pernyataan pihak Yayasan yang saling bertolak belakang.

“Kalau memang ada dari Dinas Pendidikan yang menyatakan ini mereka membantah, tolong dibuat dalam Kop Surat mereka. Jangan seperti ini. Kalau gini, ini siapa-siapa saja bisa. Itu pak.”
 (Orang Tua / Wali Murid). 

wp-ss-20160810-0001-57abe2bc1fafbd7009f43c80.png
wp-ss-20160810-0001-57abe2bc1fafbd7009f43c80.png
 

wp-ss-20160810-0002-57abe34bc0afbd32068b456b.png
wp-ss-20160810-0002-57abe34bc0afbd32068b456b.png

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun