Mohon tunggu...
Prinz Tiyo
Prinz Tiyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - I just don't like the odds.

I just don't like the odds.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Piala Sudirman Masih Belum Ingin Mudik

29 Mei 2011   21:01 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:04 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kesibukan melayani permintaan negara-negara lain membuat Piala Sudirman belum bersedia untuk pulang ke kampung halamannya. Ia menganggap bahwa eksistensinya lebih tertampung dan terakomodasi jika berada di luar negeri. Hal ini menjadi masukan penting bagi tempat asal Piala Sudirman untuk dapat menarik minatnya kembali, menengok, atau bahkan menetap dalam jangka waktu yang lama.

Kualitas ternyata menjadi alasan bagi Piala Sudirman. Ia merasa lebih nyaman jika beraa di tempat yang memiliki kualitas baik sehingga dapat menjamin kelangsungan hidupnya. Inilah wujud komitmen gaya Piala Sudirman. Ia tak segan-segan berkata "loyal" jika organisasi tempat ia bernaung memiliki kemampuan untuk menjaga dan mempertahankannya.

Sekarang tinggal bergantung pada tempat asal Piala Sudirman tersebut. Apakah ia sanggup menciptakan "value added" dan memiliki "leverage" sehingga menarik kembali minat Piala Sudirman. Sasaran jangka panjang perlu diarahkan pada penciptaan situasi yang kondusif, bermutu, dan penuh integritas, serta menjaga kualitas yang berkesinambungan sehingga, target maksimalnya, membuat Piala Sudirman merasa betah untuk menetap. Syukur-syukur jika mencapai masa pensiunnya.

(Nulis opo to yo, yo? haha!)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun