Mohon tunggu...
Tiyarman Gulo
Tiyarman Gulo Mohon Tunggu... Full Time Blogger - SEO Specialist

Menulis adalah jalan cuanku!

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Presidential Threshold Dihapus, Babak Baru Demokrasi Indonesia?

3 Januari 2025   13:24 Diperbarui: 3 Januari 2025   13:24 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presidential Threshold Dihapus, Babak Baru Demokrasi Indonesia | Sumber Gambar: wow.tribunnews.com

Kamu sendiri, pernah terpikir untuk terjun ke dunia politik? Jika iya, inilah saatnya. Partai-partai politik pasti akan mencari kader-kader baru yang bisa membawa perspektif segar dan dekat dengan generasi milenial serta Gen Z. Program yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat luas akan menjadi kunci memenangkan hati pemilih.

Masa Depan Demokrasi Indonesia

Apakah keputusan ini benar-benar akan membawa dampak positif bagi demokrasi kita? Tentu saja, perubahan ini membawa peluang dan tantangan sekaligus. Yang jelas, dihapuskannya presidential threshold adalah langkah besar menuju demokrasi yang lebih inklusif. Kini, setiap suara memiliki potensi untuk menentukan masa depan bangsa.

Indonesia sedang memasuki babak baru dalam sejarah demokrasinya. Tidak ada lagi alasan untuk merasa bahwa politik hanya milik segelintir elit. Dengan aturan baru ini, setiap partai dan setiap individu yang memiliki niat baik untuk membangun negeri, memiliki peluang yang sama. Kita sebagai pemilih hanya perlu bersiap menyambut era baru ini dengan pikiran terbuka dan semangat untuk memilih yang terbaik.

Apakah kamu siap menyaksikan perubahan besar ini? Atau bahkan, siap menjadi bagian darinya?.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun