Mohon tunggu...
Tiyarman Gulo
Tiyarman Gulo Mohon Tunggu... Full Time Blogger - SEO Specialist

Menulis adalah jalan cuanku!

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Inovasi Proses Bisnis untuk Sentra IKM Nias Utara

8 November 2024   17:27 Diperbarui: 8 November 2024   17:27 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tiyarman Gulo - Apakah kamu pernah membayangkan bagaimana sebuah kabupaten kecil bisa maju dan berkembang berkat pengelolaan yang cerdas dan efisien? Bayangkan, di tengah tantangan zaman yang semakin modern, ada upaya nyata untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor yang tak kalah penting, yakni Industri Kecil Menengah (IKM). Kabupaten Nias Utara, misalnya, kini tengah berusaha untuk menciptakan model layanan proses bisnis yang efektif dan efisien demi mendukung para pelaku IKM di daerah tersebut. Melalui sinergi antara pemerintah, akademisi, dan pengusaha lokal, mereka berusaha menciptakan peluang yang lebih besar bagi pertumbuhan ekonomi lokal.

Pada tanggal 7 dan 8 November 2024, Dinas Ketenagakerjaan, Koperasi dan UKM Kabupaten Nias Utara menggelar acara Focus Group Discussion (FGD) yang bertujuan untuk merumuskan Blueprint layanan proses bisnis bagi Sentra IKM setempat. Acara ini bertajuk "Penyusunan Layanan Proses Bisnis Sentra IKM Kabupaten Nias Utara" yang dihadiri oleh para praktisi, akademisi, dan para pengurus Sentra IKM yang tergabung dalam sektor industri kecil menengah.

"Nias Utara merumuskan model layanan proses bisnis efisien untuk Sentra IKM, melibatkan pemerintah, akademisi, dan teknologi untuk kesejahteraan rakyat."

Menyusun Layanan Proses Bisnis untuk Sentra IKM

Seperti yang kita tahu, sektor IKM memiliki peran penting dalam perekonomian daerah. Sentra IKM di Kabupaten Nias Utara, yang selama ini mengandalkan kreativitas dan daya juang pelaku usahanya, kini mendapat dorongan untuk menjadi lebih terstruktur, efektif, dan efisien. Dengan begitu, para pelaku IKM dapat lebih siap menghadapi tantangan zaman dan bersaing di pasar yang semakin kompetitif.

FGD ini menghadirkan dua narasumber yang sangat kompeten dan berpengalaman dalam bidangnya:

  1. Eriklex Donald, SE, MM, seorang akademisi dan praktisi di bidang manajemen yang juga menjabat sebagai Direktur Inovasi dan Pengembangan Usaha Universitas Dian Nusantara.
  2. Bias Yulisa Geni, S.Kom., M.Kom., seorang ahli dalam bidang Teknologi Informatika yang juga Sekretaris Program Studi Teknik Informatika di universitas yang sama.

Eriklex Donald memaparkan konsep dasar dari Blueprint layanan proses bisnis Sentra IKM. Beliau menjelaskan langkah-langkah strategis yang harus diambil untuk mengelola Sentra IKM agar lebih efisien dan terarah. Mulai dari proses manajerial, operasional, hingga persyaratan layanan, semuanya harus didesain dengan seksama agar mampu mendukung visi dan misi Sentra IKM yang berkelanjutan.

Menurut Eriklex, dengan adanya pengelolaan yang lebih sistematis, Sentra IKM Nias Utara tidak hanya dapat bertahan, tetapi juga berpotensi tumbuh lebih cepat, menambah daya saing, dan yang paling penting, meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.

Peran Teknologi dalam Meningkatkan Efisiensi Proses Bisnis

Tidak hanya berhenti pada manajemen, dalam diskusi ini juga dibahas peran teknologi informasi yang sangat penting dalam mendukung efisiensi dan efektivitas manajemen proses bisnis. Bias Yulisa Geni, sebagai narasumber kedua, menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi untuk mengoptimalkan seluruh proses yang ada dalam pengelolaan Sentra IKM.

Menurut Bias, transformasi digital dapat menjadi solusi untuk masalah-masalah yang sering dihadapi oleh para pelaku IKM. Dengan dukungan teknologi yang tepat, seperti sistem manajemen inventaris yang efisien, analisis data pasar yang akurat, dan platform digital untuk pemasaran, Sentra IKM dapat meningkatkan produktivitasnya tanpa harus mengorbankan kualitas. Pemanfaatan teknologi tidak hanya membuat proses bisnis berjalan lebih cepat, tetapi juga memberikan wawasan yang lebih mendalam mengenai pasar dan kebutuhan konsumen, yang sangat penting dalam merancang strategi bisnis yang tepat.

Dukungan Pemerintah dan Harapan Ke Depan

Kegiatan FGD ini tidak hanya melibatkan pengurus Sentra IKM dan narasumber, tetapi juga dihadiri oleh Asisten II Pemkab Nias Utara, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Koperasi dan UKM, serta jajaran pemerintah setempat. Mereka berharap bahwa FGD ini dapat menjadi titik awal bagi terbentuknya sinergi yang lebih baik antara pemerintah, akademisi, dan pelaku IKM di daerah. Harapannya adalah agar setiap langkah yang diambil dapat diterjemahkan dalam kebijakan nyata yang bermanfaat bagi kemajuan industri kecil menengah di Kabupaten Nias Utara.

Bapak Bezisokhi Hulu, Asisten II Pemkab Nias Utara, menyampaikan bahwa FGD ini diharapkan menjadi forum yang produktif bagi semua pihak yang terlibat, sehingga dapat memberikan solusi yang aplikatif untuk masalah yang dihadapi oleh pelaku IKM. Sementara itu, Agusman Zebua, Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Koperasi dan UKM Kabupaten Nias Utara, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah langkah awal untuk menciptakan layanan proses bisnis yang lebih baik dan relevan dengan kebutuhan para pelaku IKM di daerah.

Optimisme dan Antusiasme Pelaku IKM

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun