Mohon tunggu...
Tiyarman Gulo
Tiyarman Gulo Mohon Tunggu... Full Time Blogger - SEO Specialist

Menulis adalah jalan cuanku!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pandangan Saya akan Wacana Student Loan di Pendidikan Tinggi

31 Mei 2024   15:17 Diperbarui: 1 Juni 2024   07:12 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Namun, kekurangannya juga tidak bisa diabaikan. Bagi banyak lulusan, beban utang student loan menjadi beban finansial yang signifikan setelah lulus.

Sebelum memanfaatkan student loan, penting untuk memahami dengan jelas persyaratan, suku bunga, dan kemampuan untuk membayar kembali pinjaman tersebut. 

Terlalu sering, individu terjebak dalam utang karena kurangnya pemahaman tentang konsekuensi finansial dari pinjaman tersebut.

Tinjauan Pro dan Kontra

Pandangan Saya akan Wacana Student Loan di Pendidikan Tinggi (DOK. UKRIDA)
Pandangan Saya akan Wacana Student Loan di Pendidikan Tinggi (DOK. UKRIDA)

Penerapan student loan di Indonesia menarik untuk diperdebatkan karena ada potensi manfaatnya yang besar. Di satu sisi, memberikan kesempatan bagi individu yang kurang mampu untuk membiayai pendidikan tinggi mereka sendiri. 

Dengan demikian, student loan dapat memperluas aksesibilitas pendidikan tinggi di negara ini, membantu mengatasi kesenjangan sosial dan ekonomi. Namun, ada risiko yang perlu dipertimbangkan, terutama terkait dengan kemungkinan gagal bayar.

Kekhawatiran tersebut tidaklah tanpa dasar, mengingat budaya pembayaran utang yang belum sepenuhnya terbangun di Indonesia. Tantangan utama dalam mengelola student loan adalah bagaimana menghindari terjadinya tingkat fault yang tinggi. 

Diperlukan pendekatan yang cermat dalam menentukan persyaratan peminjaman dan pembayaran kembali, serta edukasi yang memadai bagi para peminjam tentang tanggung jawab finansial mereka.

Oleh karena itu, student loan bisa dapat menjadi alat yang efektif dalam memperluas akses pendidikan. 

Namun, penting bagi pemerintah dan lembaga terkait untuk mengembangkan sistem yang tidak hanya memperhitungkan kebutuhan finansial individu, tetapi juga mempertimbangkan risiko dan mempromosikan kesadaran akan tanggung jawab finansial.

Solusi Alternatif

Meskipun student loan dapat menjadi solusi bagi beberapa individu, penting untuk diingat bahwa itu bukanlah satu-satunya cara untuk meningkatkan aksesibilitas pendidikan tinggi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun