Dengan menerapkan teknik Dollar Cost Averaging, investor dapat merasakan manfaat dari rata-rata harga beli yang lebih stabil seiring waktu. Meskipun harga Ethereum mungkin naik dan turun secara periodik, pendekatan ini memungkinkan investor untuk tetap fokus pada akumulasi aset dalam jangka panjang, daripada bereaksi secara emosional terhadap perubahan harga jangka pendek. Hal ini dapat memberikan ketenangan pikiran dan membantu mengurangi stres yang terkait dengan fluktuasi pasar kripto.
Pentingnya pendekatan DCA tidak hanya terletak pada pengelolaan risiko, tetapi juga dalam membangun disiplin investasi jangka panjang. Dengan konsisten mengalokasikan dana mereka dalam jangka waktu tertentu, investor dapat membangun portofolio Ethereum mereka secara bertahap, dengan tujuan mencapai keuntungan jangka panjang yang lebih stabil.
Masa Depan Cerah bagi Ethereum dan Pasar Kripto
Keputusan SEC tentang persetujuan ETF Ethereum telah lama dinantikan oleh pelaku pasar kripto. Langkah ini juga diharapkan dapat membawa transparansi dan kepercayaan yang lebih besar dalam industri kripto secara keseluruhan. Ini adalah bukti nyata bahwa pasar aset kripto terus mendapatkan dukungan baik dari regulator maupun investor institusional.
Dalam menyikapi keputusan ini, penting bagi investor untuk tetap berhati-hati dan melakukan riset yang cermat sebelum membuat keputusan investasi. Namun, dengan adanya regulasi yang semakin berkembang dan dukungan institusional yang meningkat, Ethereum dan pasar kripto secara keseluruhan menjanjikan prospek yang cerah di masa depan.(*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H