Mohon tunggu...
Tiyarman Gulo
Tiyarman Gulo Mohon Tunggu... Full Time Blogger - SEO Specialist

Menulis adalah jalan cuanku!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Gus Baha: Ulama Berkharisma dari Pesantren Al-Fatah

21 Mei 2024   09:26 Diperbarui: 21 Mei 2024   09:36 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gus Baha Ulama Berkharisma dari Pesantren Al-Fatah | satuju.com

Ceramah dan pengajaran Gus Baha tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga membawa kesenangan dan keceriaan kepada para pendengar. Dengan suasana yang santai namun penuh rasa, beliau mampu menciptakan ikatan emosional dengan audiensnya, sehingga pesan-pesan agama yang disampaikan lebih mudah diterima dan dihayati. Keterlibatan dan keterhubungan emosional ini menjadikan Gus Baha bukan hanya sebagai seorang ulama, tetapi juga sebagai seorang sahabat dan pembimbing spiritual bagi banyak orang.

Dalam masyarakat yang penuh dengan berbagai tantangan dan kecemasan, kehadiran Gus Baha sebagai seorang yang bisa memberikan semangat dan kehangatan sangat dihargai. Ketulusan dan kehangatan dalam penyampaian pesan-pesan agama beliau menjadikan beliau sebagai figur yang sangat dihormati dan diikuti oleh banyak orang di Indonesia. Gus Baha bukan hanya mengajar tentang agama, tetapi juga membawa kebaikan dan keceriaan dalam kehidupan sehari-hari, menjadikannya sebagai pilar moral dan spiritual bagi masyarakat luas.

Gus Baha bukan hanya sekadar ulama biasa, tetapi beliau adalah pencerahan bagi banyak orang. Dengan mengikuti jejak keilmuan yang diwariskan dari pesantren Al-Fatah dan menerapkan gaya pengajaran yang santai namun bermakna, beliau telah membawa terang ke dalam kegelapan dan menjadi teladan bagi umat Islam di Indonesia. Semoga warisan keilmuannya terus memberi manfaat dan inspirasi bagi kita semua.(*)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun